Puluhan Tenaga Kesehatan Gagal Tembus Penyekatan di Bundaran Waru

Puluhan tenaga kesehatan (nakes) yang bekerja di sejumlah rumah sakit di Kota Surabaya, Rabu (7/7/2021) gagal menembus barikade penyekatan di Bundaran Waru.

Beberapa nakes bahkan telah menunjukkan identitas sebagai karyawan rumah sakit, namun tetap ditolak masuk. Mereka sempat bersitegang dengan petugas yang berjaga.

Sejumlah nakes memilih menghindari penyekatan. Tetapi beberapa lainnya memilih mencoba bernegosiasi dengan petugas agar diizinkan masuk.

“Saya shift siang. Ini sudah menunjukkan id mosok ga boleh masuk. Repot juga kalau seperti ini. Saya juga bertugas di rumah sakit. Kalau harus muter-muter kuatirnya telat kerja. Waduuh gimana seperti ini. Kecuali kalau saya bukan nakes, ” ujar Agustri.

Seperti diketahui, akses masuk Kota Surabaya dari Bundaran Waru mulai hari ini, Rabu (7/7/2021) sampai 20 Juli mendatang ditutup total untuk semua kendaraan.

Penutupan ini, kata Kombespol Latief Usman Dirlantas Polda Jawa Timur, untuk mengendalikan mobilitas masyarakat karena berdasarkan hasil evaluasi selama lima hari pelaksanaan PPKM Darurat, mobilitas masyarakat yang masuk ke dalam Kota Surabaya tidak turun signifikan.

“Kita melakukan evaluasi selama lima hari ini. Ternyata bundaran Cito sebagai pintu masuk ke Surabaya memang kemarin ada penurunan tapi penurunannya dirasa kurang, di dalam kota penuh,” katanya kepada Radio Suara Surabaya, Rabu siang.(tok/dfn/iss)