Plasma Konvalesen Kosong di PMI Surabaya, 75 Permintaan Belum Terlayani

Persediaan plasma konvalesen di PMI Surabaya, Senin (14/6/2021) masih kosong. PMI Surabaya mencatat sekurangnya 75 permintaan dari masyarakat belum terlayani.

“Padahal permintaan hari sebelumnya belum seluruhnya juga terlayani,” terang dr. Martono Adi Kabid Pelayanan dan Humas PMI Surabaya, Senin (14/6/2021).

Dengan kosongnya plasma konvalesen ini, lanjut Martono tentu saja menjadikan kendala tersendiri bagi layanan untuk masyarakat yang membutuhkan plasma konvalesen. Martono berharap masyarakat dapat memahami kondisi ini.

“Karena permintaan memang terus meningkat. Dari hari ke hari, mulai selesai Lebaran, sepertinya permintaan plasma konvalesen di PMI Surabaya memang terus meningkat. Sedangkan stok terus berkurang sampai akhirnya kosong,” kata Martono.

Ada aturan khusus yang memang wajib dipenuhi penyintas Covid -19 yang akan melakukan donor. Selain wajib mengikuti pemeriksaan kesehatan atau screening awal, juga telah benar-benar sembuh dari Covid-19. Oleh karena itu, penyintas meskipun sudah sembuh dari Covid-19, tetap wajib ikut pemeriksaan kesehatan kembali.

“Sebenarnya ketentuan ini tidak memberatkan. Karena plasma konvalesen yang diambil dari penyintas nantinya juga akan diberikan atau didistribusikan pada masyarakat yang sedang terpapar Covid-19. Karena itu wajib screenning kesehatan,” papar Martono.

Hari ini 14 Juni bertepatan dengan peringatan Hari Donor Darah Sedunia PMI Surabaya gelar layanan donor darah dan screenning kesehatan pendonor plasma konvalesen di empat lokasi. Diharapkan dari kegiatan kali ini kebutuhan darah dan plasma konvalesen dapat terpenuhi.

“Harapan kami, gelaran donor di empat lokasi dalam rangka Hari Donor Darah Sedunia hari ini dapat memenuhi kebutuhan darah dan plasma konvalesen di PMI Surabaya. Sejak beberapa waktu lalu persediaan darah dan plasma konvalesen masih kosong. Semoga nanti terpenuhi semuanya,” pungkas Martono. (tok/frh/ipg)