Jumat, 22 November 2024

Kemenkes: Perempuan Hamil Bisa Dapat Vaksin Covid-19 Sinovac, Moderna, atau Pfizer

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Covid-19 Kementerian Kesehatan dalam keterangan kepada wartawan secara virtual di Jakarta, Selasa (4/5/2021) Foto: Antara

Perempuan hamil dan ibu menyusui di Indonesia sudah bisa mendapatkan suntikan Vaksin Covid-19 mulai 2 Agustus 2021.

Vaksinasi untuk dua kelompok masyarakat itu sesuai rekomendasi Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional atau Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).

Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Kementerian Kesehatan urusan Vaksinasi Covid-19 mengatakan, vaksinasi diprioritaskan untuk perempuan hamil yang tinggal di daerah risiko tinggi penyebaran Virus Corona.

“Untuk vaksinnya, selain merek Sinovac, perempuan yang sedang mengandung janin bayi juga bisa mendapat suntikan vaksin merek Moderna atau Pfizer, sesuai ketersediaan,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (13/8/2021).

Penyuntikan vaksin Covid-19 dosis pertama, lanjut Siti Nadia, bisa diberikan untuk perempuan hamil yang usia kandungannya sudah 13 minggu atau lebih, dan berada di trimester kedua kehamilan.

Lalu, penyuntikan dosis kedua dilakukan sesuai interval dari jenis vaksin. Dokter Nadia menyebut contoh, jarak penyuntikan antara dosis pertama dengan dosis kedua vaksin merek Moderna selama empat pekan.

Sebelumnya, Wiku Adisasmito Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 menegaskan, ada prosedur penafisan (screening) lebih detail untuk perempuan hamil yang akan vaksinasi.

Vaksin boleh disuntikkan ke tubuh perempuan hamil yang punya penyakit penyerta (komorbid), dengan catatan terkontrol dan tidak ada komplikasi akut.

Sekadar informasi, Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) menyatakan vaksin Covid-19 pada perempuan hamil punya manfaat untuk mencegah infeksi Virus Corona.

Menurut POGI, secara teori antibodi dari si ibu bisa ditransmisikan ke janin di dalam kandungannya, sehingga si calon bayi memiliki antibodi terhadap Virus SARS-CoV-2.(rid/iss/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs