Pemerintah akan Mengucurkan Tambahan BLT Desa dan Program Kartu Sembako Rp300 Ribu Per Bulan

Airlangga Hartarto Menteri Koordinator bidang Perekonomian mengatakan, pemerintah akan menyalurkan tambahan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa buat 694 ribu keluarga penerima manfaat (KPM).

Sekarang, pemerintah masih menyusun regulasi sebagai dasar hukum pemberian bantuan BLT Desa senilai Rp300 ribu per bulannya selama tiga bulan.

Selain itu, pemerintah juga akan memberikan tambahan program Kartu Sembako dengan nilai Rp300 ribu per bulan selama tiga bulan, untuk sekitar 1,4 juta KPM, mulai Desember 2021.

“Program yang didorong di tahun ini adalah top up BLT Desa sebesar Rp300 ribu dikali 3 bulan, jumlah sasarannya adalah 694 (ribu) KPM. Ini membutuhkan surat edaran bersama Kemendagri dan Kemendes dan ini penyesuaian Peraturan Menteri Keuangan (PMK) sedang disiapkan,” ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (18/11/2021).

Seiring bergulirnya program bantuan itu, Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengadakan survei sosial ekonomi nasional (susenas), untuk mengetahui tingkat kemiskinan di Tanah Air.

Lebih lanjut, Airlangga menyebut, pemerintah menargetkan penurunan tingkat kemiskinan ekstrem menjadi nol persen tahun 2024.

Berdasarkan peta jalan strategi percepatan pengentasan kemiskinan ekstrem, tahun ini pemerintah memprioritaskan penanggulangan kemiskinan ekstrem di 35 kabupaten/kota di tujuh provinsi, masing-masing lima kabupaten/kota di setiap provinsi.

“Nantinya pada tahun 2022, upaya itu akan diperluas sampai 212 kabupaten/kota dengan target tingkat kemiskinan ekstrem 3-3,5 persen,” imbuhnya.

Kemudian, prioritas cakupan program itu akan diperluas lagi sampai 514 kabupaten/kota tahun 2023-2024, dengan tingkat kemiskinan ekstremnya di angka 2,3-3 persen.

Kalau berbagai program pengentasan kemiskinan berjalan sesuai rencana, Airlangga optimistis tahun 2024 target nol persen kemiskinan ekstrem di Indonesia bisa tercapai.(rid/tin)