Tepat di momen Hari Sumpah Pemuda, komunitas pemuda-pemuda dengan bakat spesial, yaitu mereka para difabel (penyandang cacat) yang memiliki prestasi dan kelebihan khusus memamerkan hasil karya milik Zulmy Eryan berjudul “Fisikku Terbatas Tapi Semangatku Tanpa Batas.”
Karya Zulmy ini dijadikan masker oleh Kosme Group sebagai bentuk apresiasi pada karya para difabel.
Titis Indah Wahyu S.Farm.Apt direktur Kosme Grup mengatakan pihaknya ingin memberi pesan semangat Sumpah Pemuda kepada para pemuda yang dikaruniai bakat khusus tersebut.
“Meskipun teman-teman difabel secara fisik terbatas, tapi karya mereka tanpa batas. Semangat inilah yang kami sebarkan melalui masker Merah Putih selain mampu membantu mencegah masuknya virus, juga berisi pesan positif yang memotivasi,” ungkap Titis, Kamis (28/10/2021).
Di acara yang bertempat di Kedaibilitas Sampoerna ini melibatkan dua komunitas difabel yang memiliki bakat luar biasa, yaitu Solidaritas Disabilitas Mandiri Surabaya serta FMD Management, sebuah perkumpulan para model difabel penderita tuna rungu.
Kiprah Solidaritas Mandiri Surabaya dikenal sebagai salah satu komunitas pemberdayaan para difabel agar mandiri secara ekonomi.
Meski secara fisik para anggotanya memiliki keterbatasan, anggotanya memiliki kiprah di kedaibilitas yang menjual berbagai makanan, aneka kerajinan tangan.
Keunikan lain dari komunitas ini adalah mampu mendesain berbagai ilustrasi gambar menggunakan komputer yang berisi pesan-pesan positif untuk memotivasi siapapun untuk bersemangat, salah satunya karya milik Zulmy Eryan.
“Dengan mencetak karya dan pesan dari rekan-rekan difabel ini di masker edisi Merah Putih, kita berharap bisa memberikan pesan bahwa pada peringatan Sumpah Pemuda ini, siapapun bisa berkontribusi untuk Tanah Air, tanpa memandang apapun latar belakangnya. Sekaligus membuktikan bahwa rekan-rekan difabel memiliki karya yang luar biasa dengan bakat terbaik mereka untuk berkontribusi kepada bangsa dan negara, “ imbuh Gilang Widya Pramana, owner J99 Corp, Kosme Group.
Gilang berharap melalui kampanye masker edisi Merah Putih bisa mengampanyekan pesan positif kepada siapapun. Selain itu, pihaknya juga memberikan donasi dari penjualan Kosmemask Masker Merah Putih.
“Nantinya hasil pengumpulan dana tersebut akan disumbangkan kepada para difabel guna pengembangan karya-karya para difabel di masa mendatang,” tegas Gilang.(man/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
