Sejumlah 30 mahasiswa Universitas Kristen Petra (UK Petra) lolos program Magang Berkualitas dan Studi Independen (MBSI) yang digelar Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
“Kami bersyukur atas capaian 30 mahasiswa kami yang diterima program Kampus Merdeka dari Kemendikbud ini. Program ini sangat kompetitif. Berdasarkan surat yang masuk dari Kemendikbud Ristek tertanggal 20 Agustus 2021 yang lalu, terdapat 104.656 mahasiswa yang mendaftar program ini. Hanya 13.272 mahasiswa dari 555 Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta di Indonesia yang lolos seleksi. Termasuk UK Petra satu di antaranya yang lolos, ” terang R. Arja Angka A.A.A. Sadjiarto, S.E., M.Ak., Ak., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UK Petra, Selasa (24/8/2021).
Ke-30 mahasiswa UK Petra ini berasal dari berbagai program/program studi. Terdapat 17 mahasiswa asal program International Business Management (IBM), dua mahasiswa asal program Marketing Management, satu mahasiswa program Finance and Investment UK Petra, program International Business Accounting (IBAcc) ada dua mahasiswa, program Bussines Accounting dua mahasiswa, satu mahasiswa Ilmu Komunikasi, tiga mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV), satu mahasiswa program studi Informatika dan satu mahasiswa prodi Teknik Sipil.
Selain bersertifikat, mendapatkan gaji ditambah lagi bisa langsung dikonversi menjadi 20 SKS. Kegiatan ini berjalan rata-rata sekitar 6 bulan lamanya.
Ada dua kategori dalam program MBSI yaitu Magang Berkualitas dan Studi Independen. Magang Berkualitas merupakan bagian dari salah satu pelatihan kerja di sebuah perusahaan sedangkan Studi Independen masih terdapat materi pembelajaran dalam kelas yang disertai dengan praktek.
Sementara itu dua mahasiswi UK Petra yang beruntung menjadi peserta batch 1 dalam program MBSI ini berbagi pengalamannya.
Shannon Lovendra Khoswanto (Kategori Magang Berkualitas), mahasiswi dari program Marketing Management angkatan 2018 ini akan menjalani program magang berkualitas selama tujuh bulan di Tokopedia, mulai 23 Agustus 2021 hingga 6 Maret 2022, dia akan bekerja sebagai Search Engine Optimization (SEO).
“Wah… Saya sangat kaget bahkan tidak percaya bisa mendapatkan kesempatan magang di perusahaan besar seperti Tokopedia. Saingannya banyak sekali,” kata mahasiswi semester 7 itu.
Sementara Zefanya Sharon (Kategori Studi Independen) sangat senang dapat lolos program ini. Mahasiswi prodi Teknik Sipil semester 5 itu menjalani Studi Independen di Apple Developer Academy hingga Desember 2021. Secara daring dia dilatih praktek-praktek secara mandiri untuk dipersiapkan memasuki realita dunia kerja.
Apple Developer Academy juga memiliki banyak sekali jaringan kerjasama dengan berbagai perusahaan, baik BUMN maupun Swasta sehingga para lulusan memiliki peluang lebih besar untuk bisa bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut. “Dengan diterima di Apple Developer Academy, kami mendapatkan banyak fasilitas seperti peralatan untuk belajar dan lain-lain, serta stipend per bulan,” pungkas mahasiswi angkatan 2019 itu.(tok/dfn/rst)