Jatim Dapat 450 Ribu Vaksin AstraZeneca, Sudah Terdistribusi ke Empat Daerah

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur menyatakan, sudah ada ribuan dosis vaksin AstraZeneca yang tiba di Jawa Timur. Begitu datang, vaksin itu sudah didistribusikan ke berbagai daerah.

“Sejumlah 450 ribu dosis vaksin AstraZeneca sudah datang di Jawa Timur dan didistribusikan langsung ke kota dan kabupaten untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi,” kata Khofifah.

Khofifah menyatakan itu dalam keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net Selasa (23/3/2021) malam. Keberadaan AstraZeneca itu dia harap memperluas cakupan vaksinasi di Jatim.

Khofifah bilang, ada sebanyak 45 ribu vial atau setara 450 ribu dosis yang sudah tiba di Jatim. Vaksin itu didistribusikan ke 4 daerah di Jatim. Yakni di Sidoarjo, Jombang, Kabupaten Kediri, dan Kota Surabaya.

Proses vaksinasi menggunakan AstraZeneca juga sudah dilakukan serentak di Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Jombang. Joko Widodo Presiden menyaksikan langsung proses vaksinasi di dua daerah itu.

“Semoga ikhtiar vaksinasi ini dapat mencegah mereka yang berisiko tinggi sehingga terhindar dari terpapar Covid-19,” kata Mantan Menteri Sosial itu.

Apalagi, katanya, vaksin AstraZeneca sudah dapat izin pemakaian dari Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sudah mendapat fatwa boleh digunakan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Perluasan vaksinasi di Jatim menurutnya perlu dilakukan sebelum memasuki Bulan Ramadhan. Terutama terhadap para imam, muazin, dan marbot masjid yang menurutnya bagian dari pelayan publik.

“Sebelum memasuki bulan Ramadhan ini, kami harap para imam, muazin, dan marbot masjid segera dapat vaksinasi. Dengan adanya AstraZeneca, vaksinasi bisa menjangkau para pengurus masjid,” ujarnya.

Khofifah bilang, berdasarkan laporan mingguan bersama Kemenkes RI. Sampai Selasa pagi kemarin Jatim tercatat sebagai provinsi dengan vaksinasi pelayan publik tertinggi di Indonesia.

Tercatat, sebanyak 573.497 pelayan publik telah menjalani vaksinasi di Jatim. Sementara secara keseluruhan, vaksinasi di Jatim telah menyasar 1,3 juta penduduk.(den/iss/ipg)