Dilaporkan Hilang, Truk Nugget Ikan Ditinggalkan di Jombang

Truk berpendingin dengan nomor plat W 8628 US yang dilaporkan hilang sejak Jumat (8/1/2021) pagi, sudah ditemukan di kawasan Jombang pada Sabtu (9/1/2021) sekira pukul 16.00 WIB.

Agustinus, pemilik truk bermuatan nugget ikan tersebut mengatakan, lokasi penemuan mobil ini sesuai dengan posisi GPS terakhir, yaitu di SPBU Peterongan, Jombang arah ke Mojokerto.

“Sambil saya laporkan ke Suara Surabaya dan di-share di medsos, ada pegawai saya yang seharian keliling Jombang dengan polisi untuk mencari truk ini,” kata Agustinus kepada Radio Suara Surabaya, Sabtu sore.

Menurut dia, sopirnya tahu kalau kabar hilangnya truk ini diumumkan di Suara Surabaya dan diunggah di Facebook e100. Dia juga tahu kalau polisi berkeliling mencari truk ini di daerah Jombang.

“Dia berubah pikiran karena tahu sudah mulai diblok di sana-sini. Pegawai saya terus berusaha menghubungi sopir gak diangkat, kalau pun diangkat dijawab sekenanya. Terakhir, kita tawarkan via WA, taruh mobil di mana, kasih tahu, nanti kita pergi ambil. Sore dia beri tahu posisinya,” kata Agustinus.

Terkait kerugian materiil, Agustinus memastikan kalau mobilnya dan kunci boks pendinginnya masih utuh, tapi muatannya belum dicek lebih lanjut.

Selanjutnya, pemilik truk harus mengurus pengambilan truk berpendingin ini ke polisi. Sebab, kendaraan yang ditingalkan di jalan, dianggap termasuk mobil tak bertuan sehingga kita harus menunjukkan bukti kepemilikan dan mengurus administrasi.

Sebelumnya, pada Jumat pagi, Agustinus pendengar Suara Surabaya, melaporkan kehilangan truk berpendingin.

Ciri-ciri truknya, kepala truk berwarna hijau dan boks berwarna putih. Ada plat stainless di bagian atas boks sisi kanan dan kiri. Truk ini bermuatan nugget ikan.

Kronologinya, pada Kamis (7/1/2020) truk mengambil barang dari Semarang dan akan kirim ke Gresik. Sopirnya bernama Aris, warga Sidoarjo. Seharusnya truk sampai di Gresik pada Jumat (8/1/2020) pagi sekitar pukul 07.00-08.00.

Sampai pukul 10.00, posisi GPS masih ada di Jombang. Jalurnya juga menyimpang, bukan jalur arah ke Gresik. Aris dihubungi tidak bisa. Sampai Jumat sore, posisi GPS masih ada di Jombang.

Saat dicek ke Jombang dari posisi terakhir GPS, kendaraan tidak ada di lokasi. GPS terakhir 10.51 WIB ada di Jombang. Setelah itu tidak terdeteksi lagi.(iss)