Hingga hari ini Rabu (10/2/2021) kebutuhan bags atau kantong untuk donor plasma Konvalesen di kantor PMI Surabaya masih belum datang. Tetapi PMI Surabaya tetap melayani donor plasma secara maksimal.
dr. Martono Adi Kabag Humas dan Layanan PMI Surabaya membenarkan, bahwa kebutuhan bags donor plasma Konvalesen yang memang habis sejak sekitar sepekan lalu sampai hari ini memang belum datang.
“Belum ada informasi kapan datang. Kami tetap menunggu. Tapi untuk layanan donor plasma Konvalesen tetap bisa dilayani. Masyarakat atau pendonor plasma Konvalesen yang lolos screening awal, bisa datang dan melakukan donor di UTD PMI Surabaya,” terang dr. Martono, Rabu.
Dari tiga perangkat donor plasma Konvalesen yang biasa dioperasionalkan di unit transfusi darah (UTD) PMI Surabaya, hingga saat ini hanya dua perangkat saja yang dioperasionalkan, lantaran satu perangkat lainnya kehabisan kantong donor plasma Konvalesen.
Martono menambahkan bahwa dengan dua perangkat donor plasma Konvalesen yang ada, pihaknya tetap dapat melakukan layanan donor plasma Konvalesen. “Tapi memang jumlah layanan jadi berkurang. Pendonor terpaksa harus antri memang,” kata Martono.
Saat ini, lanjut Martono kebutuhan plasma Konvalesen masih tinggi. Dan oleh karenanya, PMI Surabaya tetap membuka layanan bagi masyarakat khususnya penyintas Covid-19 untuk berdonor plasma Konvalesen.
“Pendonor plasma Konvalesen memang para penyintas Covid-19. Setelah melalui pemeriksaan awal dan dinyatakan lolos berarti boleh segera mendonorkan plasma-nya,” pungkas Martono.(tok/dfn/ipg)