Jumat, 22 November 2024

277 Warga Sipil Tewas, 8.500 Luka-Luka Akibat Agresi Militer Israel

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Aksi Gerakan Umat Islam Peduli Palestina (GAMIS) Jawa Timur menggelar aksi bela Palestima, di depan kantor Gubernur Jawa Timur, Jumat (21/5/2021). Foto: Anton suarasurabaya.net

Mai Alkaila Menteri Kesehatan Palestina mengatakan agresi ‘barbar’ Israel terhadap rakyat Palestina di Yerusalem, Tepi Barat, dan Jalur Gaza dalam beberapa pekan terakhir mengakibatkan terbunuhnya 277 warga, termasuk 70 anak-anak dan 40 wanita.

Selain itu, katanya, 8.500 warga menderita luka-luka.

Dalam konferensi pers pada Minggu (23/5/2021) yang dilaporkan Antara, Alkaila mengatakan bahwa kementerian memantau 89 pelanggaran terhadap pusat perawatan dan kendaraan ambulans.

Ia menekankan pelanggaran tersebut merupakan pelanggaran mencolok terhadap semua konvensi dan perjanjian internasional serta Konvensi Jenewa Keempat.

Dua orang dokter tewas di Jalur Gaza dan sejumlah staf medis terluka, termasuk seorang dokter dalam kondisi kritis.

Menteri Alkaila mengatakan pengeboman Israel menargetkan berbagai pusat medis dan klinik, termasuk Rumah Sakit Beit Hanoun, Indonesia, dan al-Shifa.

Ia menegaskan bahwa penghancuran besar-besaran bangunan milik Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza, serta serangan terhadap paramedis di Masjid al-Aqsa, di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem, dan di Tepi Barat, adalah bukti nyata pelanggaran Israel.

Pelanggaran tersebut merupakan kejahatan perang dan dapat dihukum berdasarkan hukum internasional.(ant/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs