Dedik Irianto Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya mengatakan bahwa mulai Selasa (17/3/2020) atau sudah hari ke delapan anggotanya menyemprot disinfektan ke seluruh penjuru Kota Surabaya.
“Setiap hari kami mengerahkan 40 unit mobil PMK ditambah 5 unit Walang Kadung untuk menyemprot disinfektan mulai jam 7 pagi sampai 12 malam. Target utama yang kami semprot setiap hari adalah 15 rumah sakit rujukan,” ujarnya kepada suarasurabaya.net, Rabu (25/3/2020).
Sedangkan, penyemprotan disinfektan di komplek perumahan dan perkampungan dilakukan per wilayah. “Satu kawasan, satu kawasan. Saat ini sudah hampir merata se-Surabaya,” kata Dedik.
Dia menjelaskan, objek yang disemprot disinfektan adalah permukaan jalan dan ruang terbuka seperti tempat parkir beserta pagar dan kursi pedestrian.
Selama menjalankan tugas ini, anggota PMK Surabaya harus bekerja dobel shift. Anggota yang tugas jam 12 malam sampai 7 pagi, kalau tidak ada kebakaran harus bertugas satu shift lagi. Sementara petugas shift selanjutnya bertugas berkeliling menyemprot disinfektan.
Selama masa penyemprotan yang belum diketahui sampai kapan ini, 35 mobil PMK dari total 75 mobil PMK di 21 pos tetap disiagakan untuk memadamkan kebakaran.
Sementara itu untuk menjaga stamina, setiap harinya, Pemerintah Kota Surabaya menyediakan vitamin, wedang pokak, dan telur untuk petugas PMK.(iss/ipg)