Sampai Jumat (6/11/2020) siang stok persediaan darah di PMI Surabaya masih belum aman. Tapi PMI Surabaya jamin donor darah tetap aman.
dr. Martono Kepala Bagian Pelayanan PMI Surabaya menyampaikan bahwa hingga Jumat (6/11/2020) pihaknya tetap menunggu pendonor segera melakukan donor darah di PMI Surabaya.
“Karena kemarin itu persediaan darah kita dibawah 100 kantong, sampai hari ini kami tetap menunggu pendonor segera mendonorkan darahnya agar stok persediaan darah bisa bertambah, ” terang dr. Martono.
Pada hari biasa, stok persediaan darah di PMI Surabaya dikisaran 300 hingga 400 kantong. Jumlah itu akan cepat berkurang ketika masyarakat melalui rumah sakit di Surabaya maupun sekitarnya juga membutuhkan.
“Karena kami memang tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Surabaya saja. Beberapa rumah sakit di luar Surabaya juga kadang kami pasok. Karena itu stok persediaan darah di PMI Surabaya harus lebih, ” ujar dr. Martono.
Saat ini kebutuhan donor darah sebagai upaya melengkapi stok persediaan darah masih belum normal. Meskipun, pada Kamis (5/11/2020) malam hadir pendonor tapi jumlahnya tidak banyak.
dr. Martono mengingatkan bahwa selama masa pandemi Covid-19, layanan donor darah tetap berjalan seperti biasa. Tetapi tetap dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Kalau pemeriksaan kesehatan sebelum donor darah memang wajib dilakukan bagi pendonor. Saat ini karena masih pandemi, maka kami lengkapi dengan protokol kesehatan ketat. Pendonor wajib juga mengikuti protokol kesehatan, kami juga menjalani protokol kesehatan, ” tegas dr. Martono.
Kepada pendonor darah, dr. Martono mengingatkan bahwa donor darah di PMI Kota Surabaya tetap aman dan tetap menjalankan protokol kesehatan.(tok/iss)