Sabtu, 23 November 2024

Sipir Gagalkan Penyelundupan Ratusan Pil Ekstasi ke Lapas Porong

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Barang bukti yang diamankan petugas Lapas Porong yaitu baju sweater dan 200 butir pil ekstasi. Foto: Istimewa

Petugas Lapas Kelas 1 Surabaya di Porong Sidoarjo, menggagalkan penyelundupan 200 butir pil ekstasi dan mengamankan seorang pria berinisial AU (28). Hal itu dibenarkan Krismono Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Selasa (31/3/2020).

Krismono mengatakan, upaya penyelundupan itu terjadi kemarin, Senin (30/3/2020), sekitar pukul 18.10 WIB. Ada seorang pengunjung berinisial AU memasuki area Lapas Porong dengan membawa sebuah paket.

“Dia mengaku akan menitipkan pakaian untuk WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan atau narapidana) berinisial YTS dan RSP,” kata Krismono, berdasarkan rilis yang diterima suarasurabaya.net.

Karena gerak geriknya mencurigakan, kata dia, petugas penjaga pintu utama (P2U) meminta AU untuk masuk ke Portir. Kemudian, petugas mengunci pintu I dan II, serta memeriksa barang bawaan AU melalui mesin X-Ray.

Di mesin X-Ray itu, petugas melihat ada barang yang mencurigakan. Benar saja setelah digeledah, paket yang dibawa AU itu berisi baju sweater dan dua bungkus plastik pil ekstasi.

“Ternyata di dalam lipatan sweater berwarna biru tua itu terdapat dua bungkusan plastik berisi pil yang diduga narkotika,” ujarnya.

Petugas P2U melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Porong dan berkoordinasi dengan pihak Polsek Porong. Kemudian pihak lapas lalu menyerahkan AU beserta barang bukti tersebut ke polisi.

Adapun dua WBP yang diduga terlibat dalam kasus ini, Krismono mengatakan mereka akan diperiksa secara intensif. Mengingat, dua WBP tersebut ternyata narapidana kasus narkotika.

“Saat ini keduanya diletakkan di sel isolasi sambil menunggu penyidikan lebih lanjut dari kepolisian,” kata dia.

Atas temuan itu, Kakanwil memberikan apresiasi dan reward kepada petugas yang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan obat-obatan terlarang tersebut.

“Ini menjadi bukti bahwa kami tidak pernah main-main dengan peredaran gelap narkotika,” pungkasnya. (ang/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs