Puluhan karyawan Metro TV Biro Surabaya, Jawa Timur, dilaporkan positif terpapar Covid-19. Puluhan orang itu dirawat di RS Darurat Lapangan Kogabwilhan II Jalan Indrapura Surabaya, mereka masuk kategori pasien tanpa gejala alias OTG dan dalam kondisi baik-baik saja.
Christijogo Sumartono dokter yang bertugas di RS Darurat Lapangan Kogabwilhan II, mengatakan puluhan awak Metro TV Surabaya itu masuk rumah sakit pada Kamis (3/12/2020) siang. Dia juga belum bisa memastikan berapa jumlah karyawan Metro TV yang dirawat. Menurutnya, mereka masuk kategori pasien Covid-19 tanpa gejala atau OTG.
“Kondisinya baik-baik saja semua tadi, enggak ada gejala apa-apa,” katanya dihubungi wartawan.
Christijogo mengatakan, kemungkinan memang pihak Metro TV tengah berupaya melakukan tracing sehingga ketemu puluhan orang yang hasil swab positif. “Mungkin sedang melakukan tracing, terus diswab positif. Terus beberapa RS kan penuh, jadi datang ke kami terus kami tampung,” katanya.
Di RS Darurat Lapangan Kogabwilhan II, lanjut Christijono, memang rata-rata yang dirawat adalah pasien Covid-19 tanpa gejala atau dengan gejala ringan. Di RS Lapangan ini tersedia 357 bed. “Sampai hari ini sekitar 212 (bed) yang terisi,” tandasnya.
Pihak Metro TV juga membenarkan kabar tersebut. “Mohon doanya agar tim Metro TV di stasiun Surabaya lekas sembuh dan bisa kembali beraktivitas. Mari kita terus ikhtiar menjaga kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin cuci tangan,” Fifi Aleyda Yahya Head of Corporate Communications Metro TV, dalam pesan singkat diterima wartawan.
Sebelumnya beredar kabar sebanyak 27 pekerja Metro Tv Biro Surabaya terjangkit virus SARS CoV-2. Semuanya kini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Lapangan (RSDL) Indrapura, Surabaya. Kabar itu beredar melalui pesan berantai di WhatsApp Group (WAG).
“Sekitar 27 kru Metro TV Biro Surabaya positif Covid-19 dan hari ini masuk RS Lapangan. Dari total kru sekitar 35 orang, 27 positif. Semoga lekas sembuh, dan kita semua di sini sehat-sehat terus,” tulis pesan yang beredar. (bid/tin)