Pipa utama PDAM yang jebol akibat terkena tiang pancang proyek pembangunan kampus II Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) di Gunung Anyar, Kota Surabaya sudah selesai diperbaiki.
“Alhamdulillah sudah selesai tinggal proses normalisasi. Mohon doa dan dukungan agar normalisasi berjalan lancar. Matur nuwun,” kata Binurwati Fitri SPV Humas PDAM Surya Sembada Surabaya melalui WhatsApp Suara Surabaya, Selasa (19/5/2020) pukul 12.50 WIB.
Meski demikian, aliran air ke pelanggan terdampak masih memerlukan waktu sekitar 12 jam. Karena itu, Fitri meminta para pelanggan terdampak untuk bersabar.
“Untuk normalisasi juga masih perlu waktu. Mohon bersabar. Tim kami semua sudah berupaya membuka valve dan membuang udara agar proses normalisasi lancar,” tulisnya.
Akibat kerusakan pipa ini, Mujiaman Sukirno Direktur Utama PDAM Surya Sembada Kota Surabaya mengatakan bahwa aliran air ke sekitar 30 ribuan pelanggan terganggu, yang paling terdampak adalah wilayah Gunung Anyar.
PDAM memastikan telah menyiapkan suplai air bersih kepada warga terdampak. Sebjumlah 20 armada milik PDAM siap mendistribusikan air bersih kepada warga terdampak.
“Kami ada 20 armada dan dibantu juga dari pemkot. Titik sasaran utama adalah wilayah Gunung Anyar, Sukolilo dan Kenjeran,” katanya.
PDAM Surya Sembada juga mengimbau kepada warga terdampak yang membutuhkan air tangki gratis agar mengumpulkan data pelanggan, alamat dan nomor telepon kepada RT atau RW setempat. Selanjutnya pihak RT atau RW dapat menghubungi layanan call center PDAM di nomor 0800-192-6666 (call center bebas pulsa), WhatsApp Center 081-2331-666 dan 081-133-306-666.(iss)