Jumat, 22 November 2024

Pedagang Pasar Kupang Gunung Masih Berjualan Meski Positif Covid-19

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Agus Hebi Djuniantoro Kepala Bagian Administrasi dan Usaha Daerah Pemkot Surabaya. Foto: Denza suarasurabaya.net

Agus Hebi Djuniantoro Kepala Bagian Administrasi Perekonomian dan Usaha Daerah Kota Surabaya menjelaskan alasan penutupan sementara Pasar Kupang Gunung di Jalan Putat Jaya, Kota Surabaya mulai hari ini, Sabtu (2/5/2020) hingga 14 hari ke depan.

Info awal kasus Covid-19 ini didapat dari Puskesmas Banyu Urip. Ada seorang pedagang di Pasar Kupang Gunung yang awalnya PDP, lalu meninggal dunia. Anak perempuan pedagang tersebut saat dites, hasilnya positif.

“Per hari Jumat, putrinya masih jualan di pasar. Sekarang putrinya kita isolasi mandiri,” kata Agus kepada Radio Suara Surabaya, Sabtu malam.

Menurut dia, ada dua pasar yang ditutup, yakni Pasar Kupang Gunung yang dikelola Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya dan pasar tumpah yang dikelola Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Putat Jaya. Total ada sekitar 600 pedagang di Pasar Kupang Gunung.

“Pedagang lain di Pasar Kupang Gunung juga harus isolasi mandiri supaya tidak menyebar. Jangan malah berjualan di tempat lain,” kata Agus.

Hingga saat ini, sudah ada empat pasar di Surabaya yang pernah dan sedang ditutup akibat pedagangnya terpapar Covid-19, yakni Pasar Kapasan, Pusat Grosir Surabaya (PGS), Pasar Gresik PPI, dan Pasar Kupang Gunung.

“Kalau ada info pedagang yang positif, ya, pasar akan ditutup. Kami dapat info lagi katanya ada pedagang di pasar Surabaya yang positif, tetapi kita masih koordinasi dengan dinas kesehatan,” katanya.(iss)

 

 

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs