Jumat, 22 November 2024

Mayoritas Perawat yang Gugur karena Covid-19 Pascatugas di Kamar Rawat Inap

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Staf medis melakukan perawatan dan pengobatan terhadap sejumlah pasien yang terjangkit virus Corona, di Central Hospital di Wuhan, China, Sabtu (25/1/2020). Foto: Antara/Reuters/Istimewa

Harif Fadhilah Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) mengatakan, dari Maret sampai awal Desember 2020, ada 136 orang perawat yang meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19.

Dari jumlah itu, sekitar 75 persen perawat yang gugur karena terpapar Virus Corona, diketahui sebelumnya bertugas di kamar rawat inap.

“Kemungkinan perawat tertular dari pasien sebelum hasil swab pasien keluar dari laboratorium, dan dari orang yang terinfeksi tanpa gejala,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (5/12/2020).

Menurut Harif, para tenaga kesehatan dari berbagai divisi sudah kewalahan menangani lonjakan pasien Covid-19, dan banyaknya sampel swab yang harus diperiksa.

Maka dari itu, PPNI berharap dukungan pemerintah dan pengelola fasilitas kesehatan untuk meningkatkan kualitas perlengkapan pemeriksaan kesehatan.

Sehingga, bisa diperoleh hasil yang lebih cepat untuk mengurangi angka penularan di fasilitas kesehatan, termasuk pemeriksaan rutin untuk para tenaga kesehatan.

Sekadar informasi, Tim Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengungkapkan, sudah ada 342 tenaga medis dan tenaga kesehatan yang gugur karena terinfeksi Covid-19 waktu menjalankan tugasnya.

Berdasarkan data dari bulan Maret sampai 5 Desember 2020, tercatat 192 dokter, 14 dokter gigi, dan 136 perawat yang meninggal dunia.(rid/dfn)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs