Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda mengatakan bahwa Jawa Timur secara keseluruhan atau sekitar 99 persen telah memasuki musim kemarau. Sehingga BMKG memprakirakan cuaca untuk beberapa hari ke depan akan cerah.
“Untuk Surabaya atau lebih jelasnya Jawa Timur sudah 99 persen masuk musim kemarau dan sepanjang hari ini cerah dan 3 hari kedepan tidak ada potensi hujan sama sekali,” kata Oky Prakirawan BMKG Juanda saat dihubungi suarasurabaya.net, Sabtu (25/7/2020).
Ia mengatakan, kalaupun terjadi hujan, sifatnya lokal dan hanya di wilayah-wilayah tertentu seperti pulau terluar atau wilayah pegunungan.
“Kalau pun ada itu hujan lokal dan itu pun di wilayah-wilayah pulau terluar seperti pulau-pulau kecil di Sumenep atau di pegunungan,” katanya.
Tapi karena belum memasuki puncak kemarau, suhu udara tertinggi diperkirakan sekitar 34 derajat Celcius dengan kecepatan angin maksimal 30 kilometer per jam.
Namun meski cuaca cerah, BMKG mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu banyak melakukan aktivitas di luar rumah karena masih pandemi Covid-19.
Apalagi karena baru memasuki musim kemarau, suhu udara di malam hari masih cenderung dingin dan dapat berpengaruh terhadap daya tahan tubuh.
“Dini hari cukup dingin, jadi kalau bisa dihindari keluar malam karena bisa berakibat dengan menurunnya daya tahan tubuh. Disarankan kalau tidak perlu jangan bepergian dulu apalagi malam hari,” tambah Oky.(tin/ipg)