Sebanyak 69 Warga Negara Indonesia (WNI) ABK kapal pesiar Diamond Princess berhasil dipindahkan ke Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu, Kamis (5/3/2020). Nantinya, mereka akan menjalani proses observasi selama 14 hari kedepan di pulau tersebut.
Pemindahan para pekerja awak kapal itu menggunakan KRI dr.Soeharso-990. Laksamana Pertama TNI Rachmad Jayadi Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) mengungkapkan beberapa bentuk kegiatan yang dilakukan para kru Diamond Princess, selama berada di KRI dr. Soeharso dari jajaran Koarmada II.
Disamping olahraga rutin di pagi hari, juga dilakukan pengecekan suhu tubuh dua kali sehari. Selain itu, mereka mendapatkan fasilitas hiburan dan konseling dari tim psikologi TNI AL untuk menjaga kondisi psikologisnya.
“Saya berharap setelah evakuasi ini para ABK Diamond Princess ini tetap sehat dan bugar selama menjalani masa observasi di Pulau sebaru kecil ini nantinya,” ujar Dansatgas yang kesehariannya menjabat sebagai Komandan Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada II, berdasarkan rilis yang diterima suarasurabaya.net.
“Mereka akan mengikuti proses observasi yang sama seperti yang sudah dilakukan oleh 188 pekerja kapal World Dream. Dengan didampingi petugas kesehatan dari Kementerian Kesehatan Pelabuhan selama masa observasi,” tambahnya. (ang/rst)