Minggu, 24 November 2024

Kemenkes: Indonesia Punya Kemampuan Deteksi Virus Corona

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan
Vivi Setiawaty Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan Badan Litbang Kesehatan Kemenkes (kiri) memberikan penjelasan mengenai pemeriksaan virus corona di Jakarta, Jumat (31/1/2020). Foto: Antara

Kementerian Kesehatan memastikan Indonesia memiliki kemampuan dalam mendeteksi virus corona tipe baru atau novel coronavirus (2019-nCov) sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

“WHO sudah mengeluarkan check list dan sudah disetujui juga, Indonesia sudah mempunyai kemampuan untuk mendeteksi virus corona ini,” kata Vivi Setiawaty Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Teknologi Dasar Kesehatan, Badan Litbang Kesehatan Kemenkes di Jakarta, Jumat (31/1/2020).

Ia menyatakan hal tersebut untuk menjawab kesangsian sejumlah pihak terhadap kemampuan laboratorium pemerintah Indonesia dalam mendeteksi novel coronavirus yang menyebabkan Indonesia belum terdapat kasus positif penyakit tersebut.

Vivi menerangkan bahwa saat kasus kejadian luar biasa virus corona tipe baru terjadi di China, WHO telah menerbitkan tata cara dan hal-hal teknis yang diperlukan untuk mendeteksi penyakit baru tersebut. Dari daftar yang telah diterbitkan WHO, Indonesia telah memenuhi seluruh standarnya dan disetujui oleh WHO.

“Laboratorium milik Balitbang Kesehatan Kemenkes telah mendapatkan akreditasi dari WHO dan bisa mendeteksi virus corona sejak pertama kali muncul pada 2005,” ujar Vivi seperti dilansir Antara.

Laboratorium Balitbang Kesehatan telah melakukan uji virus flu burung pada 2005 sehingga alat yang dibutuhkan untuk memeriksa virus corona sudah ada sejak lama.

Vivi mengatakan hingga saat ini Balitbang Kesehatan telah menerima 30 sampel sputum (dahak) dan swab untuk mendeteksi ada atau tidaknya virus corona tipe baru di Indonesia.

Ia menyebut hasil dari uji laboratorium terkait virus corona tipe baru bisa didapatkan kurang lebih dalam waktu dua hari.(ant/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
28o
Kurs