Jika nanti malam, ombak pesisir laut Kenjeran Surabaya mulai normal, maka Sabtu (14/11/2020) nelayan Kenjeran akan kembali melaut mencari nafkah.
M. Ihsan Ketua Paguyuban Nelayan Bintang Sejaterah menyampaikan bahwa ketinggian ombak pada Kamis (12/11/2020) malam terlihat mulai lebih rendah dibandingkan pada malam sebelumnya.
“Belum normal memang. Tapi kalau dibandingkan malam sebelumnya, tadi malam ombaknya lebih rendah. Ombaknya masih besar tapi ketinggiannya berangsur turun. Semoga segera normal, ” kata Ihsan, Jumat (13/11/2020).
Warga masyarakat sepanjang pesisir Kenjeran, diantaranya di kawasan Nambangan maupun di Cumpat bermatapencaharian sebagai nelayan. Mereka sepenuhnya menggantungkan hidup dari hasil laut. Pada kondisi ombak laut tidak bersahabat, satu-satunya pilihan adalah tidak melaut.
“Kalau tidak melaut sama saja kehilangan mata pencaharian. Karena warga disini semuanya nelayan. Kerjanya yaa di laut. Kalau lautnya ombak tinggi, ya libur. Mau gimana lagi, ” tegas Ihsan.
Karena itu, lewat doa dan permohonan pada Allah SWT, lanjut Ihsan nelayan berharap ombak kembali normal agar nelayan bisa kembali ke laut mencari nafkah bagi keluarga.
“Kalau nanti malam ombaknya turun, tidak tinggi lagi, besok Sabtu (14/11/2020) kawan-kawan pasti akan melaut lagi. Mohon doanya juga, untuk keselamatan kami para nelayan, ” tambah Ihsan.
Seperti diberitakan sebelumnya, ombak setinggi hampir 4 meter, Rabu (11/11/2020) menghantam kawasan pesisir Kenjeran. Ombak tinggi tersebut sempat masuk ke teras rumah warga. Akibat ombak tinggi itu warga bersiap mengungsi sementara, juga ditemukan sejumlah perahu nelayan rusak dihantam ombak.(tok/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
