Febriadhitya Prajatara Kabag Humas Pemkot Surabaya positif Covid-19. Selain dia, tujuh karyawan di Bagian Humas Pemkot juga terpapar virus corona.
M. Fikser Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Surabaya bilang, 8 pegawai bagian humas termasuk Febri, sudah sepekan lalu positif Covid-19. Dua orang di antaranya harus masuk RS karena terdapat gejala.
“Jadi ketika dia (Febri) melakukan tes swab hasilnya positif lalu dia karantina mandiri. Lalu seluruh karyawan di humas melakukan swab, total ada 8 orang humas yang positif. Di RS ada 2 orang, satunya baru masuk baru ada gejala, satunya sudah sehat sudah pulang, lainnya OTG,” ujar Fikser dikonfirmasi, Rabu (16/12/2020).
Fikser bilang, Febri terpapar Covid-19 kemungkinan karena tertular dari istrinya yang sehari-hari bekerja di Dispendukcapil.
“Mungkin dari keluarga, dari istri mungkin. Karena istrinya bekerja di Dispendukcapil. Jadi setelah di Dispenduk melakukan swab terus istrinya positif. Karena positif yang kontak eratnya itu satu keluarga diswab. Jadi suami istri kena, anak-anaknya Alhamdulilah sehat,” jelasnya.
Fikser yang juga kontak erat dengan Febri langsung berinisiatif tes swab dan hasilnya negatif.
“Yang paling dekat dengan Pak Febri saya, saya setiap hari satu mobil sama Pak Febri kemana-mana. Ketika Pak Febri positif saya langsung dihubungi, setelah itu saya swab dan Alhamdulillah negatif,” ujarnya.
Meski di hampir semua kegiatan Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, Febri selalu ikut mendampingi. Tapi kata Fikser, Risma tidak terpapar. Menurutnya, Risma juga rutin melakukan tes swab berkala.
“Yang paling dekat dengan Pak Febri saya bukan Bu Risma. Kontak atau ketemu tapi jaraknya jauh (dengan Bu Risma). Kalau ketemu iya, tapi jarak jauh, artinya bukan di ruang ber-AC, lebih banyak di lapangan. Bu Risma rutin swab, kemarin-kemarin sudah swab,” urainya.
Fikser mengatakan, selama pandemi Pemkot Surabaya memang rutin melakukan tes swab di kalangan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terjadwal oleh Dinas Kesehatan.
“Pemkot sendiri melakukan swab secara rutin kepada semua OPD di Labkesda, Gelora Pancasila, atau Puskesmas Ketabang, jadwalnya dari dinas kesehatan,” katanya. (bid/iss)