Jumat, 22 November 2024

Hadapi Pandemi, Risma: Ayo Bangkit, Jangan Letoy

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya saat menjadi inspektur Upacara Bendera Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 di Balai Kota Surabaya, Senin (17/8/2020). Foto: Abidin suarasurabaya.net

Upacara Bendera Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 di Balai Kota Surabaya, Senin (17/8/2020) digelar dengan hanya melibatkan puluhan orang undangan saja. Sementara pejabat yang lain, diwajibkan mengikuti secara virtual lewat video teleconference.

Karena dalam kondisi Covid-19, upacara yang biasanya mengundang dua ribu orang sekarang hanya mengundang 30 orang dari perwakilan masing-masing pejabat Forkopimda. Lalu, ditambah 30 orang warga Surabaya yang diberi penghargaan.

Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya dalam amanatnya, mengajak seluruh warga surabaya gotong- royong menghadapi Covid-19. Risma mengatakan, Surabaya belum terlepas dari Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh belahan dunia. Semua indikator makro dan mikro di Surabaya sungguh menurun.

Risma juga meminta seluruh anak muda bangkit. Jangan letoy, jangan lembek, karena masa depan Kota Surabaya harus dilanjutkan para pemuda.

“Ayo kita kembangkan potensi menjadi peluang kemajuan bagi kita semua. Kita sudah pernah mengalami cobaan, kejadian bom dua tahun lalu. Kalau sekarang ada cobaan lagi, ayo kita tersenyum. Kemudian kita bangkit lagi, kita semangat lagi untuk kita bisa berjaya kembali. Jadi jangan ‘letoy’. Ayo semangat kontrol mulai dari diri kita sendiri, Kita harus jaga social distancing. Harus disiplin,” kata Risma.

Risma bilang, Kota Surabaya punya potensi pemulihan ekonomi yang lebih cepat karena memiliki letak posisi yang sangat strategis dan berbagai insfrastruktur yang mendukung seperti: Pelabuhan, Bandar Udara, serta pembangunan Jalan dan Saluran Utilitas.

“Indikator mikro ekonomi (data penjualan dan penerimaan pajak daerah) tunjukkan bottom rock sudah terlewati di bulan Mei 2020, Juni dan Juli terus menuju pemulihan. Perbaikan kondisi perekonomian kita harapkan bisa berkesinambungan, sehingga pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya 2020 diproyeksikan masih tetap positif serta diproyeksikan mencapai bisa angka 6,78% hingga 9,51% di tahun depan,” katanya.

Risma mengajak seluruh warga berdoa dan semangat bangkit melewati hantaman pandemi ini. “Semoga kita “menjadi PEMENANG” setelah era Pandemi Covid–19. Melalui kerja keras yang kreatif dan penuh disiplin, dengan menyatukan tekad dan langkah, dalam membangun Surabaya lebih baik secara berkelanjutan dalam kerangka NKRI,” katanya.(bid/tin/lim)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
35o
Kurs