Gotong-Royong Sembuhkan Pasien Covid-19 di Jawa Timur

Pemprov Jatim mengapresiasi pelbagai pihak yang terus mengalirkan bantuan alat kesehatan, terutama ventilator, yang sangat penting untuk penanganan pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan.

Bantuan untuk penanganan pasien Covid-19 datang dari berbagai pihak, baik dari Kementerian Kesehatan, BUMN, sejumlah instansi, organisasi, dan juga elemen masyarakat lainnya.

Gotong-royong berbagai pihak ini terbukti membuahkan hasil yang menggembirakan, yakni peningkatan jumlah kesembuhan pasien Covid-19 mencapai 24,15 persen pada Sabtu (6/6/2020).

Baru-baru ini, dukungan peningkatan kapasitas kuratif juga datang dari Polri. Ada puluhan ventilator yang didistribusikan untuk sejumlah Rumah Sakit Bhayangkara yang ada di Jawa Timur.

Peningkatan kapasitas penanganan dengan penambahan ventilator ini distribusikan ke jaringan RS Bhayangkara di Kota Surabaya, Kediri, Tulungagung, Malang, Lumajang, Bondowoso, Nganjuk, dan Bojonegoro.

Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur mengapresiasi semangat gotong-royong semua pihak untuk bersama-sama mengatasi pandemi Covid-19 yang sangat serius di Jawa Timur.

“Kami bersyukur. Polri yang berperan aktif melalui Polda sampai Babinkamtibmas, sekarang bahkan turut aktif di bidang kuratif dengan memperkuat Rumah Sakit Bhayangkara,” katanya.

Polda Jatim sampai Babinkamtibmas, kata Emil, telah mengawal PSBB di Jatim, Kampung Tangguh, juga evaluasi new normal. Pemasangan ventilator di sejumlah RS Bhayangkara menurutnya sangat luar biasa.

Dengan tambahan ventilator di sejumlah RS Bhayangkara di Jatim, jumlah ruang isolasi dengan ventilator di Jatim pun bertambah. Dengan demikian, kapasitas penanganan pasien di Jatim meningkat.

Sampai 20 Mei lalu, Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim menyampaikan, jumlah ruang isolasi dilengkapi ventilator di Jatim mencapai 162 unit. Meningkat signifikan dari Maret yang hanya 26 unit.

Saat ini, jumlahnya tentu sudah bertambah. Karena beberapa waktu lalu, ketika Terawan Agus Putranto Menteri Kesehatan meresmikan RS Lapangan di Surabaya, dia juga membawa serta bantuan ventilator.

Sejumlah organisasi dan yayasan juga memberikan bantuan peralatan medis ini. Bahkan dari sejumlah masyarakat yang enggan disebut nama atau identitas mereka.

“Sekali lagi saya bersyukur, di tengah situasi seperti ini semangat gotong royong terbangun. Dunia usaha, instansi seperti Polri, BUMN, elemen masyarakat, bergerak bersama. Dengan semangat seperti ini, tantangan berat menghadapi pandemi ini bisa kita atasi,” kata Emil.(den)