Jumat, 22 November 2024

Dua Stafnya Mundur, Presiden: Semoga Mereka Sukses di Bidangnya Masing-Masing

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan

Joko Widodo Presiden, hari ini, Jumat (24/4/2020), memberikan keterangan terkait pengunduran diri Adamas Belva Syah Devara dan Andi Taufan Garuda Putra dari posisi Staf Khusus Presiden.

Menurut Jokowi, selama menjalankan tugasnya, dua orang tersebut sudah banyak membantu memberikan gagasan inovasi supaya sistem pelayanan publik menjadi lebih cepat dan efektif.

“Mereka telah banyak membantu saya bersama-sama dengan staf khusus lainnya dalam membuat inovasi di berbagai sistem pelayanan publik sehingga lebih cepat dan efektif,” ucapnya di Istana Merdeka, Jakarta.

Lebih lanjut, Jokowi memahami alasan Belva Devara dan Andi Taufan mundur.
Keduanya, kata Presiden, merupakan bagian dari tujuh staf khusus kalangan milenial yang diberi tugas mulai tanggal 21 November 2019, dan memiliki sejumlah prestasi di bidangnya.

“Mereka anak-anak muda yang brilian, yang cerdas, dan memiliki reputasi serta prestasi yang sangat baik,” imbuhnya.

Sejak awal, Presiden menginginkan anak-anak muda seperti Belva dan Andi Taufan berkesempatan belajar dan berperan serta dalam tata kelola pemerintahan.

“Sebetulnya saya ingin mereka tau mengenai pemerintahan dan kebijakan publik,” lanjut Presiden.

Karena sudah resmi meletakkan jabatan Staf Khusus Presiden, Jokowi mendoakan keduanya meraih kesuksesan di bidang masing-masing yang selama ini mereka geluti.

“Saya meyakini, Insya Allah, mereka akan sukses di bidang masing-masing. Belva di bidang pendidikan dan Andi Taufan di bidang tekfin keuangan mikro dan usaha kecil,” tandasnya.(rid/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs