“Pasien 06 dan 14 ini sudah dua kali diperiksa negatif, artinya kita lagi edukasi mereka untuk persiapan pulang dengan melaksanakan self isolated (karantina mandiri),” kata Achmad Yurianto Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (11/3/2020).
Ia mengatakan bahwa Dinas Kesehatan setempat akan memantau perkembangan kondisi kedua pasien tersebut selama menjalani karantina mandiri di rumah.
Selama menjalani karantina mandiri, menurut dia, kedua pasien harus mengurangi aktivitas di luar rumah, wajib mengenakan masker, dan tidak boleh menggunakan alat makan dan minum bersama dengan orang lain.
“Meskipun sudah negatif masih kita harapkan hati-hati,” kata Yurianto dilansir Antara.
Hingga Selasa (10/3/2020), menurut data pemerintah ada 27 pasien yang dikonfirmasi positif corona di Indonesia.
Dengan adanya dua pasien yang sudah dinyatakan negatif corona dan satu pasien meninggal dunia, maka tersisa 24 pasien positif COVID-19 di Indonesia pada Rabu. Menurut Yurianto, kondisi ke-24 pasien tersebut menunjukkan perbaikan.
Hingga Rabu siang, pemerintah sudah memeriksa 736 spesimen pasien dari seluruh Indonesia dalam upaya menemukan kasus infeksi virus corona penyebab COVID-19.
“Pasien dalam pengawasan yang sudah kita pulangkan sudah sangat banyak, lebih dari 20 orang dari seluruh rumah sakit di seluruh Indonesia. Spesimen total tadi pagi 736 totalnya, tentunya tidak semuanya positif tapi itu yang sudah kita periksa,” demikian Yurianto.(ant/tin/rst)