Cara Untag Bangkitkan Kegotongroyongan, Lewat Donasi Bantu Warga Terdampak Covid-19

Segenap civitas akademika Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, merespon kondisi kekinian di tengah masyarakat terdampak pandemi Covid-19, Selasa (2/6/2020) dengan menggelar gerakan sosial menyalurkan bantuan kepada masyarakat.

Setelah sebelumnya Ikatan Keluarga Besar Alumni (IKBA) Untag Surabaya menyalurkan donasi untuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di sekitar lingkungan kampus, selanjutnya mahasiswa program studi Doktor Ilmu Adminitrasi (DIA) ikut bergerak menyalurkan donasi kepada warga masyarakat terdampak Covid-19.

“Kegiatan hari ini bukan sekedar memberikan bantuan. Kegiatan hari ini merupakan bagian dari pengabdian masyarakat. Segenap civitas akademika Untag khususnya mahasiswa program studi Doktor Ilmu Administrasi merespon apa yang sedang terjadi dan menima masyarakat terkiat pandemi Covid-19,” terang Prof. Dr. V. Rudy Handoko, MS., Ketua Program Studi DIA Untag Surabaya.

Gerakan sosial dengan menyalurkan donasi ini, tambah Rudy merupakan satu diantara perwujudan kepekaan sekaligus kepedulian para mahasiswa yang masih menempuh perkuliahan serta alumni program DIA bagi masyarakat, utamanya kepada warga masyarakat yang berada di sekitaran kampus.

Pandemi Covid-19 ini, diakui atau tidak sangat berdampak bagi segi kehidupan masyarakat di hampir setyiap negara di dunia termasuk kota Surabaya, bahkan hampir semua lini kehidupan, perekonomian hingga sosial terdampak pandemi ini.

Bantuan yang diberikan kali ini diharapkan mampu meringankan beban warga masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. “Bantuan ini memang hanya sebagian kecil dari upaya kami untuk ikut serta meringankan beban bagi waga masyarakat yang terdampak secara langsung maupun tidak langsung pandemi ini,” tambah Rudy.

Senada dengan itu, Dr. IGN. Anom Maruta, MM., Wakil Rektor 1 Untag Surabaya, menyampaikan bahwa segenap civitas akademika kampus Merah Putih sebutan untuk Untag Surabaya, tak henti menyalurkan donasi untuk warga masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

“Sekuat tenaga kami bahu membahu dan bergotong-royong menggalang donasi untuk disalurkan kepada warga masyarakat. Bantuan ini barangkali tidka berarti apa-apa mengingat kebutuhan warga masyarakat, tetapi kami berharap bantuan ini memberikan manfaat bagi kita semua khususnya bagi mereka yang menerima donasi kami ditengah Covid-19 ini,” tegas Anom sapaan Dr. IGN. Anom Maruta, MM., Wakil Rektor 1 Untag Surabaya.

Sejumlah bingkisan sembako dan masker yang didonasikan untuk warga masyarakat disampaikan di Nginden, Semolowaru Utara, dan Semampir Barat. Selain itu, juga diberikan bantuan wastafel portabel untuk Masjil Baitul Fikri Untag Surabaya.

Dijadwalkan penyaluran donasi selanjutnya di alokasikan bagi warga masyarakat di kawasan Desa Grogol, Kabupaten Kediri. “Rencana kami nanti, akan digelar pemberian donasi bagi warga masyarakat di Desa Grogol, Kediri. Karena dari data yang kami peroleh masyarakat di sana membutuhkan uluran tangan kita semua,” tambah Rudy.

Pelaksanaan penyampaian bantuan bagi warga sekitar kampus Untag Surabaya, Selasa (2/6/2020) dilaksanakan di joglo kampus dengan menghadirkan langsung sejumlah perwakilan warga masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Mulai dari penyapu jalan, sampai dengan tukang becak dan warga tidak mampu lainnya.(tok/ipg)