Satgas Covid-19 Jatim Beri Alasan Kenapa Pemerintah Pakai Vaksin Sinovac
Jumat, 25 Desember 2020 | 17:05 WIB
Indonesia akan menerima pasokan tambahan Vaksin Covid-19 produksi Sinovac, yang akan dipakai dalam program vaksinasi massal.
Rencanaya, besok, Kamis (31/12/2020), sebanyak 1,8 juta dosis vaksin dari China akan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Informasi tersebut disampaikan Retno Marsudi Menteri Luar Negeri, siang hari ini, Rabu (30/12/2020), di sela kunjungan ke Kantor PT Bio Farma, Jakarta.
“Insyaallah besok akan tiba kembali Vaksin Sinovac sebanyak 1,8 juta dosis,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Retno menegaskan Pemerintah Indonesia akan terus melakukan diplomasi menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengatasi pandemi Covid-19.
Sebelumnya, Minggu (6/12/2020), Sinovac sudah mengirim sebanyak 1,2 juta dosis Vaksin Covid-19, dari tiga juta dosis vaksin yang dipesan Pemerintah Indonesia.
Berdasarkan kalkulasi Kementerian Kesehatan, untuk menciptakan herd immunity terhadap Covid-19, Indonesia harus menyuntikkan vaksin kepada 181 juta penduduk yang berusia di atas 18 tahun.
Kemenkes sudah menyiapkan dua tahap imunisasi Vaksin Covid-19. Tahap pertama, akan dilakukan Januari sampai April 2021, dengan prioritas 1,3 juta petugas kesehatan dan 17,4 juta petugas publik.
Tahap kedua, vaksinasi akan dilakukan pada April 2021, untuk 63,9 juta masyarakat rentan atau masyarakat dengan risiko penularan tinggi.(rid/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
