Basarnas: Pencarian Korban Insiden SMPN 1 Turi Dihentikan Sementara
Sabtu, 22 Februari 2020 | 22:08 WIB
Kapal Tug Boat atau kapal tunda Mitra Jaya VIII tenggelam di perairan selatan Pulau Bawean, Senin (7/12/2020) kemarin. Lima anak buah kapal (ABK) selamat, dan 3 lainnya hilang. Tim SAR terus melakukan proses pencarian pada 3 ABK yang hilang tersebut hingga, Jumat (11/12/2020).
Menurut Hari Adi Purnomo Kepala Kantor SAR Surabaya Tug Boat Mitra Jaya VIII berlayar menarik Tongkang SBU 88 bermuatan Kelapa Sawit dari Palangkaraya Kalimantan Tengah menuju Gresik Jawa Timur pada Senin (7/12/2020).
“Dari keterangan ABK yang selamat, saat melintas perairan selatan Pulau Bawean terjadi cuaca buruk, dan kapal Tug Boat tenggelam. 5 ABK selamat dan 3 hilang,” ujar Hari dikonfirmasi Jumat (11/12/2020).
Sejak Jumat pagi Tim SAR sudah bergerak melakukan operasi pencarian di titik hilangnya 3 ABK tersebut. Selain mengerahkan mengerahkan KN SAR 225 Widura, Kantor SAR Surabaya juga menggerakkan satu unit helikopter Dauphin AS365 N+ HR 3603 yang diawaki 3 orang dan membawa 3 orang rescuer.
Helikopter menurut Hari, terbang dari Skuadron 400 Lanudal Juanda untuk melakukan pencarian lewat udara di area seluas sekitar 158 mil.
Pencarian juga dilakukan dengan memberikan informasi kepada kapal-kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian agar melakukan evakuasi jika melihat ABK di tengah laut.
Sebenarnya kata Hari, Tim SAR Surabaya sudah melakukan operasi pencarian pada Kamis (10/12/2020), namun operasi tidak berlangsung maksimal karena cuaca yang tidak mendukung.
“Kemarin gelombang air laut mencapai sekitar 3 meter dan angin bertiup dengan kecepatan di kisaran 15 – 20 knots,” ujar Hari. (bid/ang)
NOW ON AIR SSFM 100
