Apel Pengamanan Pilkada, Kapolda Jatim: Jangan Ragu Ingatkan Prokes

Irjen Pol Nico Afinta Kapolda Jatim mengingatkan, para personel yang terlibat dalam pengamanan Pilkada 2020 agar tidak ragu untuk mengingatkan masyarakat tentang protokol kesehatan.

Pesan itu ia sampaikan pada Apel Pergeseran Personil BKO PAM TPS dalam rangka PAM pemungutan suara Pilkada Serentak Tahun 2020, yang digelar di Mapolda Jatim, Senin (7/12/2020).

Menurut Nico, pandemi Covid-19 sangat berpengaruh dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak pada tahun ini. Selain harus mematuhi norma dan aturan pilkada, para penyelenggara dan peserta pilkada harus mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan. Seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

“Pilkada serentak tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena tahun ini bersamaan dengan Pandemi Covid-19. Sehingga, seluruh anggota yang melakukan PAM pengamanan harus tetap patuhi prokes dan jangan ragu untuk mengingatkan masyarakat tentang prokes,” kata Nico.

Pilkada Serentak di Jatim, kata Nico, akan dilaksanakan di 19 kabupaten/kota dengan total 48. 607 TPS. Untuk itu pihaknya telah menyiapkan personel untuk melakukan pengamanan, yakni sebanyak 15.539 personel.

Kemudian dibantu 5.681 personel dari TNI, dan 99.351 personel Linmas. Puluhan ribu personel itu akan disebar di seluruh TPS di Jatim.

“Selain itu Polda Jatim juga akan memberangkatkan BKO personil sebanyak 740 personil dalam rangka penebalan PAM TPS,” tambahnya.

Nico berharap, pelaksanaan Pilkada Serentak di Jatim bisa berjalan aman, tertib, damai dan sehat. Ia pun mengingatkan anggotanya terkait pentingnya menjalin sinergitas dengan seluruh pihak seperti TNI, pemerintah, instansi terkait, dan lapisan masyarakat.

Selain itu, ia juga meminta anggotanya agar melaksanakan tugas pengamanan sesuai prosedur dan memegang teguh profesionalisme serta komitmen netralitas Polri.

“Deteksi dini terhadap wilayah BKO melalui analisa daerah operasi. Jangan melaksanakan segala perbuatan kontra produktif, sikapi setiap situasi secara responsif cepat, efektif, tegas dan sesuai protap. Terakhir, dalam melaksanakan pengamanan tetap jaga kesehatan terapkan prokes dan himbau masyarakat untuk tetap patuhi prokes,” jelasnya. (ang)