Jumat, 22 November 2024

Air PDAM Mati, Warga Gunung Anyar Kidul Terpaksa Pakai Air Isi Ulang untuk Masak

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Warga antre mengambil air bersih di Masjid Baitul Salam Gunung Anyar Kidul, Sabtu (7/3/2020). Foto: Denza suarasurabaya.net

Sejumlah warga di Gunung Anyar Kidul, Surabaya terpaksa memanfaatkan air isi ulang untuk kebutuhan memasak dan memanfaatkan air sumur untuk mandi selama tiga hari belakangan.

Setidaknya ada ratusan warga di lingkungan RW 3 Gunung Anyar Kidul, yang terdiri dari empat RT, turut terdampak perbaikan pipa PDAM Surya Sembada Surabaya di Perumahan Purimas.

Pipa berdiameter 1.000 milimeter milik PDAM Surya sembada di Perumahan Purimas, itu pecah akibat tiang pancang pembangunan Masjid Assalam di perumahan itu.

Tidak hanya di Gunung Anyar, daerah terdampak perbaikan pipa ini cukup luas sampai ke kawasan Kedung Cowek, juga di kawasan Perumahan Pondok Tjandra, Waru, Sidoarjo.

Suparno Ketua RT 02, RW 5 Gunung Anyar Kidul menyebutkan, ada 175 warganya yang tinggal di 115 rumah air PDAM nya tidak mengalir selama tiga hari ini. Baru kali ini mereka dapat kiriman air bersih.

PDAM Surya Sembada sudah mengirimkan air bersih untuk warga di lingkungan RW 3, dipusatkan di Masjid Baitul Salam, Gunung Anyar Kidul, Sabtu (7/3/2020). Warga pun mengantre untuk mendapatkan air.

“Tiga hari ini warga beli air isi ulang untuk memasak dan pakai air sumur untuk mandi. Memang ada beberapa rumah warga yang tidak ada sumurnya, tapi mereka bisa mengambil ke tetangga,” ujarnya.

Ke depan, kata Suparno, dia berharap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi. Karena ini benar-benar mendadak. Sebelumnya, ketika ada perbaikan pipa, warga sudah siap menyimpan air.

“Saya juga mengimbau warga saya untuk membangun tandon, supaya ketika ada kejadian begini mereka sudah ada persediaan. Kami juga akan bangun tandon kampung untuk keadaan darurat,” ujarnya.

PDAM Surya sembada menargetkan, hari ini akan beroperasi 25 kendaraan tangki untuk mengirim air bersih ke seluruh warga terdampak berdasar permintaan. Hanya saja yang beroperasi baru 18 unit.

Ada 16 unit kendaraan tangki yang dimiliki PDAM, termasuk dua kendaraan yang sebenarnya sedang proses peremajaan di bengkel turut dioperasikan. Lalu dua lainnya bantuan dari PDAM Delta Tirta Sidoarjo dan PDAB Jatim.

Masih ada tujuh unit lagi yang sejak kemarin PDAM Surya Sembada sudah meminta bantuan dari PDAM Gresik dan Pasuruan. Tujuh unit kendaraan tangki itu diharapkan tiba hari ini.(den/ang/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
29o
Kurs