Tahun baru Imlek menjadi perayaan wajib bagi masyarakat di Kampung Pecinan Tambak Bayan, Bubutan, Surabaya. Meski Imlek tahun ini baru seminggu lagi, masyarakat Tambak Bayan sudah bersiap.
Salah satunya anak-anak yang sedang mempersiapkan diri untuk menampilkan tarian saat perayaan Imlek. Liem Kem Hao atau akrab dipanggil Cak Gepeng salah satu tokoh pemuda Tambak Bayan mengatakan, latihan tari ini sudah dimulai sejak H-2 minggu Imlek.
“Anak-anak latihan tari. Tari untuk imlekan. Tari modern sih. Yang melatih pemuda Tambak Bayan sendiri. Tiap hari latihan. Sekitar dua minggu sebelum Imlek,” ujar Cak Gepeng pada Sabtu (18/1/2020).
Selain latihan tari, yang khas dari persiapan Imlek di kampung Pecinan ini adalah boneka plastik berbentuk shio. Berdasarkan kalendera China, Imlek akan menandai dimulainya tahun Tikus Logam di tahun 2020.
“Tadi (masyarakat Tambak Bayan, red) juga buat boneka tikus-tikusan dari bola plastik. Bikin sendiri. Sama mulutnya nanti dari gelas aqua,” jelasnya.
Cak Gepeng menjelaskan, pada malam Imlek, warga yang beragama konghuchu akan menggelar sembayang di rumah masing-masing. Keeseokan harinya, ketika perayaan Imlek, biasanya akan ada barongshai keliling kampung dan penampilan tari.
Biasanya, tiap rumah akan menyiapkan angpao. Selain untuk baronghai, angpao juga dibagi-bagikan ke anak-anak kecil yang ada di Tambak Bayan.
“Paginya, hari H imlek baru perayaan. Ada anak-anak kecil ngikutin Barongshai, juga nyari angpao anak-anak kecil itu,” pungkasnya.(bas/tin)