Sabtu, 23 November 2024

Mini Bozem di Depan TVRI Ditarget Kelar Seminggu Lagi

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Pemerintah Kota Surabaya membangun mini bozem di depan TVRI Jawa Timur, Jl. Mayjend Sungkono No. 124, Kota Surabaya. Foto: Humas Pemkot Surabaya.

Pemerintah Kota Surabaya membangun mini bozem di depan TVRI Jawa Timur, Jl. Mayjend Sungkono No. 124, Kota Surabaya. Mini bosem yang dibuat di ruang terbuka hijau itu untuk menampung limpahan air hujan dari kawasan Dukuh Kupang.

Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, Sabtu (25/1/2020) memantau progres pembangunan mini bozem itu. Pembangunan mini bosem ini sudah dilakukan sekitar seminggu lalu.

Tak hanya memberi arahan dalam pembangunan mini bosem, Risma bersama beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga melakukan kerja bakti membersihkan area tersebut. Sesekali, menggunakan handie talkie, ia memberikan instruksi kepada para petugas di lapangan.

Sementara itu, Erna Purnawati Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUMP) Kota Surabaya mengatakan, lahan milik Pemkot Surabaya yang berada di depan TVRI digunakan sebagai tampungan air.

“Tampungan sebentar, untuk mengurangi beban (aliran air) yang ke bawah,” kata Erna dalam rilis yang diterima suarasurabaya.net.

Dia mengakui, beberapa waktu lalu, saat terjadi hujan lebat kawasan ini mengakibatkan genangan di sekitar Jalan Mayjend Sungkono, karena disebabkan adanya bottle neck di depan Darmo Park.

“Bottle neck terjadi karena ukuran box culvertnya 2×2 meter, namun di depan Darmo Park 60×60 cm,” katanya.

Sebelumnya pihaknya juga mengaku sudah dilakukan lelang beberapa kali, namun mereka terkendala dengan adanya gardu PLN, dan kabel Fiber Optic (FO) yang begitu banyak.

“Akhirnya kemarin kita bongkar, kabel FO kita tarik terus dimasukkan ke box culvert. Mudah-mudahan airnya lancar,” katanya.

Erna menjelaskan, jika tampungan air di mini bozem sudah penuh, limpahan air akan turun ke bawah melewati crossing saluran di depan kantor Yamaha. Kemudian, air mengarah ke brandgang Java Paragon dan selanjutnya ke Darmo Park.

Mini bozem yang tengah dibangun tersebut, berukuran 50×15 meter, karena letak lahannya miring. Dengan kedalaman di sisi utara 3 meter, sedangkan selatan 2 meter. Untuk mempercepat proses pengerjaan, pihaknya juga menerjunkan beberapa alat berat, beserta puluhan petugas DKRTH dan DPUBMP.

“Seminggu lagi kita targetkan selesai,” kata Erna.

Erna mengatakan, di sekitar mini bozem juga akan dilengkapi dengan taman. Bahkan, Wali Kota Risma telah meminta petugas DKRTH agar membuat taman dengan menanami rerumputan dan tanaman perdu, sehingga terlihat rindang.

“Karena menggunakan alat sendiri dan semuanya kita kerjakan sendiri, jadi gak pakai anggaran,” katanya. (bid)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs