Sabtu, 23 November 2024
Hadir di Puncak Peringatan Hari Pers Nasional 2020

Jokowi Merasa Rindu Berhadapan Dengan Insan Pers

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Joko Widodo Presiden menghadiri acara puncak perayaan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2020, Sabtu (8/2/2020), di Kawasan Perkantoran Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Kota Banjarbaru. Foto: Biro Pers Setpres

Joko Widodo Presiden, hari ini, Sabtu (8/2/2020), hadir dalam acara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2020, di Kawasan Perkantoran Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Kota Banjarbaru.

Jokowi memenuhi undangan sebelum keberangkatannya menuju Canberra, Australia, sebagai bentuk penghormatan kepada wartawan.

Di hadapan insan pers dan sejumlah duta besar negara sahabat, Presiden menyebut insan pers selalu ada dalam kesehariannya sebagai Presiden Republik Indonesia.

“Saya membelokkan perjalanan via Banjarmasin. Sekali lagi, ini adalah demi Hari Pers Nasional. Mengapa saya harus hadir? Karena insan pers adalah teman saya sehari-hari. Ke mana pun saya pergi, yang selalu ikut bersama saya adalah para wartawan. Menteri kadang-kadang enggak ikut, tetapi wartawan pasti ikut. Yang mengejar saya sehari-hari, yang menghadang saya untuk doorstop, yang menyebabkan saya kadang-kadang gugup dan gagap karena enggak siap ditanya sesuatu juga insan pers,” ucapnya disambut tawa hadirin.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengungkapkan, selalu merasa rindu berhadapan dengan insan pers.

Sebelum menghadiri puncak acara HPN 2020, Kepala Negara terlebih dahulu meresmikan Hutan Pers Taman Spesies Endemik Indonesia dan Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia di Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, yang tidak jauh dari lokasi puncak peringatan HPN.

Dalam peresmian itu, Jokowi Presiden menanam pohon mersawa (Anisoptera marginata Korth) sejenis tanaman langka yang sudah sulit ditemukan di hutan alam sehingga perlu dilestarikan.

Berdasarkan keterangan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hutan Pers Taman Spesies Endemik Indonesia berada di lahan seluas 5 hektare.

Rencananya, lahan itu akan ditanami 85 tanaman spesies endemik dari seluruh Indonesia, di antaranya ulin, tengkawang, jeumpa, matoa, kepel, mortolu, dan sebagainya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Mahfud Md Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Johnny Gerard Plate Menteri Komunikasi dan Informatika, Basuki Hadimuljono Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Siti Nurbaya Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, MoeldokovKepala Staf Kepresidenan, dan Sahbirin Noor Gubernur Kalimantan Selatan.(rid/tin/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs