Jerman melaporkan wabah virus flu burung H5N8 yang sangat patogen di sebuah peternakan di wilayah barat daya negara tersebut. Demikian kata Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (OIE), dilansir Antara, Selasa (11/2/2020).
Virus itu telah membunuh 44 burung dari satu kawanan, yang terdiri atas 69 burung, di Bretfeld di kawasan Baden-Wurttemberg. Ini disampaikan OIE yang berbasis di Paris, mengutip laporan Kementerian Pangan dan Pertanian Jerman.
“Seluruh unggas dan burung tawanan telah dimusnahkan dan dibuang secara aman pada 7 Februari 2020. Tak ada unggas, produk unggas atau burung tawanan telah dikirim,” isi laporan itu.
Kasus flu burung N5H8 telah terkonfirmasi pada seekor burung liar di Negara Bagian Brandenburg, Jerman timur, pada Januari lalu.
“Namun, tidak ada burung di peternakan itu yang terjangkit”, kata Kementerian. (ant/ang)