Sabtu, 23 November 2024

Baharkam Berencana Pesan Kapal ke PT PAL

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Komjen Agus Andrianto Kabaharkam Polri (Kanan) saat menggelar pertemuan dengan PT PAL di Mapolda Jatim, Selasa (4/2/2020). Foto: Anggi suarasurabaya.net

Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri berencana memesan kapal ke PT PAL Indonesia (Persero). Ini disampaikan Komjen Agus Andrianto Kabaharkam Polri usai menggelar pertemuan dengan PT PAL di Gedung Mahameru, Polda Jatim, Selasa (4/2/2020).

Dalam kesempatan itu, Agus mengungkapkan spesifikasi kapal yang dibutuhkan oleh institusi Polri. Tidak hanya untuk mengangkut pasukan, tapi juga bisa untuk operasi kemanusiaan dan membawa bantuan logistik ke tempat bencana.

Ini juga sebagai bentuk antisipasi, lanjut dia, mengingat beberapa wilayah di Indonesia rawan dengan bencana alam. Sehingga, keberadaan kapal ini nantinya bisa dioptimalkan untuk membantu masyarakat dalam rangka operasi kemanusiaan.

“Saya ke Surabaya dalam rangka menindaklanjuti arahan Kapolri, untuk mengecek di PT PAL. Juga sesuai arahan Presiden. Polri diminta untuk mendukung industri nasional, dengan memesan kapal ke PT PAL,” kata Agus.

“Kami sepakat pengadaan kapal yang multifungsi. Artinya yang Landing Platform Dock (LPD), yang cukup besar. Terus bisa digunakan patroli maupun untuk geser logistik ke tempat bencana atau bisa juga merubah fungsi kapal itu untuk rumah sakit,” tambahnya.

Agus meyakini, PT PAL mampu mewujudkan kapal kebutuhan Polri tersebut. Mengingat, PT PAL sudah sering memproduksi alat utama sistem persenjataan (alutsista). Hal itupun juga terus dioptimalkan oleh Kementerian Pertahanan RI, dengan dibuatnya kapal cepat rudal (KCR) 60 meter.

Kendati demikian, Agus belum menyebutkan nilai investasi yang dikucurkan untuk pembuatan kapal tersebut. Pihaknya masih menunggu kesepakatan untuk proses pendanaannya bagaimana.

“Satu kapal aja cukup mahal dan kami sedang cari sumber dana seperti apa. Karena ini kan multiyears. Jadi gak bisa pakai rupiah murni ataupun APBN. Jadi kami menunggu proses pendanaannya seperti apa, nanti sepakatnya seperti apa,” kata dia. (ang/bas/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs