Jumat, 22 November 2024

6.379 KK Kabupaten Pasuruan Terdampak Banjir

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Banjir merendam ribuan rumah di Kabupaten Pasuruan akibat hujan pada Minggu (1/11/2020) malam. Foto: Istimewa

Sebanyak 6.379 KK di Kabupaten Pasuruan, terdampak banjir akibat hujan lebat yang terjadi pada Minggu (1/11/2020), pukul 21.00 WIB.

Berdasarkan rilis yang diterima suarasurabaya.net, Senin (2/11/2020), ada dua kecamatan terdampak. Pertama, di Kecamatan Beji tepatnya Desa Kedungringin, Desa Kedung Boto dan Desa Cangkring Malang.

Kedua, di Kecamatan Gempol tepatnya Desa Gempol dan Desa Legok. Dengan rata-rata genangan air berkisar antara 20 sampai 120 cm.

Raditya Jati Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mengatakan, korban yang mengungsi di rumah kerabat, masih dalam pendataan oleh Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Pasuruan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh Pusdalops BNPB, kejadian ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi. Sementara kondisi mutakhir di lokasi pada hari ini, pukul 11.30 WIB, cuaca masih mendung namun banjir berangsur surut di beberapa titik dengan Tinggi Muka Air (TMA) 10–70 cm.

TRC BPBD Kabupaten Pasuruan telah melakukan upaya dengan kaji cepat dan berkoordinasi terhadap instansi terkait bersama dengan tim gabungan untuk melakukan evakuasi korban. Selain itu, bersama intansi terkait juga telah mendistribusikan bantuan logistik kepada korban yang terdampak dari peristiwa banjir tersebut.

Melalui kajian InaRISK BNPB wilayah Kabupaten Pasuruan, memang memiliki kajian bahaya sedang hingga tinggi untuk bencana banjir dengan luas bahaya lebih dari 32ribu hektar. Sedangkan melalui kajian risikonya, sebanyak 597 ribu jiwa yang tersebar di 21 kecamatan terdampak bencana banjir di wilayah administrasi Kabupaten Pasuruan.

Sementara itu, berdasarkan prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui website bmkg.go.id, BMKG memberikan peringatan dini cuaca buruk khususnya di wilayah Jawa Timur.

Prakiraan cuaca untuk hari Senin (2/11/2020), BMKG mengimbau agar waspada terhadap hujan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang sesaat pada pagi hari di wilayah Trenggalek, Kabupaten Malang dan Lumajang.

Sementara siang hingga sore hari di wilayah Kabupaten Madiun, Ngawi, Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Kabupaten Blitar Kota Blitar, Kabupaten Kediri Kota Kediri, Kabupaten Malang Batu, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Lumajang, Jember, dan Bondowoso.

Selanjutnya pada Selasa (3/11/2020), BMKG juga memberikan peringatan dini waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang sesaat pada pagi hari di wilayah Lumajang. Sementara siang hingga sore hari di wilayah Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Lumajang, dan Jember.

Dengan adanya peringatan dini tersebut, masyarakat diharapkan agar tetap waspada dan siap siaga menghadapi potensi bencana seperti banjir, angin kencang dan bencana hidrometeorologi lainnya. (ang/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
36o
Kurs