Komisi III DPR Desak Polri Ungkap Dugaan Beking Tambang Ilegal dalam Kasus Polisi Tembak Polisi
Jumat, 22 November 2024 | 14:22 WIB
Dinas Perhubungan Kota Surabaya menanggapi laporan masyarakat terkait gangguan traffic light di beberapa wilayah Surabaya, Selasa (17/12/2019) ini. Gangguan tersebut diantaranya flashing, TL padam dan tidak sesuai timer.
Irvan Wahyu Drajad Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya mengaku, gangguan beberapa traffic light di Surabaya, disebabkan oleh hujan. Air hujan mengenai kabel yang ada di bawah tanah hingga menyebabkan induksi elektronik.
“Karena hujan, kemudian beberapa elektrikal mengalami induksi. Murni karena ada kabel dibawah tanah kena hujan lalu induksi,” kata Irvan saat dihubungi suarasurabaya.net, Selasa (17/12/2019).
Ia juga mengatakan, resiko kerusakan sistem menjadi tinggi jika hujan terjadi dengan sangat deras. Untuk itu, pihaknya mengaku langsung melakukan perbaikan ke traffic light yang terdampak.
“Ketika hujan saat waktu bersamaan potensi gangguan ketidakstabilan tegangan karena ada induksi, ada air,” ujarnya.
Selanjutnya, untuk mengantisipasi kerusakan sistem di musim hujan ini, pihaknya terus melakukan pengecekan rutin terhadap konfigurasi server scats atau barang elektrikal lain yang beresiko gangguan. Tidak hanya traffic light, tetapi juga jaringan CCTV dan panel surya.
“Kami rutin melakukan pengecekan elektrikal, seperti solar cell (panel surya), kan ada sendiri-sendiri komponennya, begitu juga masalah jaringan CCTV yang memiliki potensi gangguan,” ujarnya.
Sebelumnya, banyak pendengar yang mengeluhkan gangguan di banyak traffic light di Surabaya sejak Selasa pagi. Mulai dari traffic light yang ada di Wonokromo, Karang Menjangan, HR. Muhammad, hingga Merr Gununganyar.
Kejadian ini menyebabkan antrean panjang kendaraan hingga kemacetan di beberapa titik. Beberapa pendengar melaporkan kejadian ini ke Radio Suara Surabaya.
“Dharmahusada ke Gubeng padat karena durasi traffic light di Karang Menjangan terlalu cepat,” kata Miftah (36) pendengar.
“Traffic light di Merr durasinya pendek sekali lampu hijaunya. Sejak UPN sudah panjang, antrian kendaraannya sampai 500 meteran,” kata Tjutjuk Hari (57) pendengar.
“Traffic light HR Muhammad ke Petra padam, lalu lintas macet. Ini saya dari PTC mau ke HR Muhammad sejak Lenmarc sudah antri,” kata Febri Indiawan (40) pendengar.
“Traffic light di perempatan Jagir, Wonokromo flashing, lampu kuningnya nyala semua,” kata Edwardo Candra (28) pendengar.(tin/dwi)
NOW ON AIR SSFM 100
