Hujan lebat dan beberapa potensi bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang hingga puting beliung masih harus diwaspadai dalam musim hujan 2018 ini.
Agatha Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda kepada suarasurabaya.net, Rabu (23/1/2019) mengatakan bahwa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih akan terus terjadi di seluruh wilayah di Jawa Timur, dan puncaknya akan berlangsung sepanjang Januari hingga Februari mendatang.
“Musim penghujan masih terus terjadi dari bulan Januari hingga Februari, untuk berakhirnya masih belum dapat diperkirakan. Menunggu press release resmi dari BMKG pusat,” katanya.
Ia juga mengatakan, masyarakat Jawa Timur harus mewaspadai berbagai ancaman bencana alam. Salah satunya adalah potensi longsor yang bisa saja terjadi di daerah rawan, yaitu Ponorogo, Nganjuk, dan Kediri Selatan.
Selain itu, angin kencang hingga puting beliung dapat berpotensi terjadi di wilayah Surabaya, Kediri, Malang, Batu, Bondowoso, Situbondo, Magetan, Lamongan, Gresik, dan Bangkalan.
“Masyarakat diimbau untuk tetap waspada selama musim hujan,” imbuhnya.
Sementara itu, laman resmi BMKG Juanda memberikan peringatan dini mengenai hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat pada siang, sore atau malam hari.
Hal ini diperkirakan akan terjadi di wilayah Bangkalan, Batu, Bojonegoro, Jombang, Lamongan, Nganjuk, Surabaya, Kediri, Gresik, Sidoarjo, Probolinggo, Mojokerto, Pasuruan, Lumajang, Ngawi, dan Sampang. (wil/ipg)