Peserta Surabaya Vaganza 2018 memasuki garis finish di depan SMAK Santa Maria, Jalan Raya Darmo, Surabaya, Minggu (24/3/2019) sekitar pukul 10.00 WIB. Komunitas sepatu roda yang berada di barisan pertama, berhasil menarik perhatian para penoton.
Anak-anak bersepatu roda ini menggunakan kostum superhero Marvel, seperti Wonder Woman, Captain America, Batman, dan Spiderman.
Barisan selanjutnya diisi pasukan pengibar bendera pusaka, drum band, dan puluhan mobil Jeep Wilys berhias janur kuning yang mengarak 13 wali kota dan rombongan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Regional IV di Surabaya Vaganza 2019.
Berdasarkan pantauan, Jalan Raya Darmo memang dipadati penonton.Kantong-kantong parkir yang disediakan seringkali penuh. Sehingga penonton harus mencari tempat parkir lainnya yang lokasinya agak jauh sedikit dari rute pawai.
Komunitas sepatu roda di Surabaya Vaganza 2019. Foto: Anggi suarasurabaya.net
Surabaya Vaganza kali ini mengambil tema Puspawarni, mencerminkan keanekaragaman budaya Indonesia. Total ada 77 peserta dari berbagai komunitas, suku bangsa, siswa, mahasiswa dan warga Surabaya serta beberapa grup drum band.
Titik finish ada di depan SMAK Santa Maria. Sementara, proses membongkar bunga akan dilakukan di samping Masjid Al-Falah.
Salah satu mobil Jeep Wilys berhias janur kuning yang mengarak 13 wali kota dan rombongan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Regional IV di Surabaya Vaganza 2019. Foto: Anggi suarasurabaya.net
Antiek Sugiharti Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, mengatakan agenda tahunan ini menjadi bagian dari produk industri pariwisata di Surabaya.
Harapannya, agenda ini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sektor wisata, sehingga pihak perhotelan dan restoran di Surabaya juga ikut mempromosikan agenda besar ini.(ang/iss/rst)