Jumat, 22 November 2024

Wagub Jatim Soroti Cepatnya Perkembangan Teknik Informatika

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Peresmian Gedung Teknik Informatika oleh Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jatim, Kamis (15/8/2019) sore. Foto: Humas Unesa

Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memiliki gedung baru, yakni Gedung Teknik Informatika. Peresmian dilakukan
Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jatim, Kamis (15/8/2019) sore.

Peresmian gedung tersebut ditandai dengan pengguntingan pita yang dilakukan Emil didampingi Prof Nurhasan Rektor Unesa. Sedangkan penandatanganan prasasti diteken berdua, dilanjut pemotongan tumpeng oleh Emil yang diberikan ke Prof Hasan.

Hadir dalam acara peresmian sejumlah pejabat Pemprov Jatim, tokoh pendidikan, serta direksi BUMN dan BUMD, di antaranya Budi Sasongko Dirut PT Garam (Persero).

Sedangkan undangan yang tidak bisa hadir lantaran kesibukan, termasuk sejumlah anggota DPRD Jatim, memilih mengirimkan bunga tanda ucapan selamat yang terlihat mengular di depan gedung.

Emil menuturkan, peresmian gedung ini sekaligus menandakan sebuah aset pembangunan sumber daya manusia (SDM) bertambah lagi di Surabaya dan Jatim.

“Gedung Teknik Informatika yang insyaallah jadi fakultas,” kata Emil yang disambut aplaus panjang undangan. “Insyaallah jadi fakultas,” tandasnya.

Dalam pidatonya, Emil juga menyoroti perkembangan yang serba cepat terkait informatika. Karena itu, mereka yang terjun di jurusan teknik informatika jangan terpaku pada text book, tapi harus ditunjang dengan rajin membaca.

“Bacanya pun bukan hanya buku aja, tapi juga baca majalah, nyari-nyari di internet, artikel,” kata mantan bupati Trenggalek tersebut.

Selain perkembangannya yang luar biasa cepat, menurut Emil, teknik informatika juga sangat berkaitan dengan teknik yang lain.

“Elektro tentu sangat berkaitan, mekanikel yang sekarang menjadi mekatronika juga sangat berkaitan dengan teknik informatika,” jelasnya.

Dia mencontohkan komputer yang menjadi drive saat revolusi industri ke-3. “Kalau yang pertama mesin uap, kedua listrik, ketiga komputer, barulah sekarang setelah komputer adalah internet, connectivity,” paparnya.

Informatika, lanjut Emil, tentu saja tidak bisa dilepaskan dari internet, termasuk segala hal yang hari ini berkaitan dengan aktivitas manusia.

“Itulah sebabnya sekarang muncul AIoT (Artificial Intelligence and Internet of Things), apapun (sekarang) disambungkan dengan itu,” katanya.

Sementara Prof Nurhasan menyampaikan, di gedung yang megah tersebut semoga ada harapan yang cerah, harapan baru, ide-ide baru, ada percepatan, maupun akselerasi terkait tuntutan di era digital saat ini.

“Mudah-mudahan dengan gedung baru ini bisa tercapai, dan bisa dilaksanakan terutama terkait dengan adaptasi di era digital,” ucapnya.

“Katanya teman-teman informatika, bahwa gedung ini didorong dan segera disiapkan menjadi Fakultas Informatika di Unesa. Mohon doa restu pada semuanya,” sambungnya.

Sedangkan Dedy Rahman Prehanto Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Teknik Unesa, menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran para undangan maupun yang mengirimkan bunga.

“Terima kasih banyak. Semoga gedung ini semakin mempertajam prestasi mahasiswa Unesa, baik di level nasional maupun internasional,” ucapnya.(bid/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs