Ribuan Orang Antre Zakat di Masjid Serang Kalimas, Dijaga Polisi

Sejak sebelum pelaksanaan Shalat Jumat, ratusan orang antre menunggu pelaksanaan pembagian zakat, yang Jumat (31/5/2019) digelar pengurus Masjid Serang Jl. Kalimas Udik gang 1, Surabaya. Puluhan Polisi menjaga kegiatan tahunan yang selalu digelar dan dihadiri ratusan orang tersebut.

Mustopa warga Nyamplungan, mengaku sejak sekitar pukul 11.00 sudah hadir di lokasi halaman masjid untuk mengikuti Shalat Jumat sekaligus ikut antre mendapatkan zakat yang selalu dibagikan masjid menjelang Lebaran.

“Setiap tahun ikut antre di sini. Sama kawan-kawan juga. Biasanya dibagikan setelah Shalat Jumat. Yang antre campur, ada laki-laki dewasa, anak-anak, tua muda. Dijaga Polisi, soalnya kalau tidak dijaga, bisa ruwet antreannya. Rebutan pasti,” kata Mustopa.

Suniah, 25 tahun, yang sehari-hari buruh angkut di Pasar Pabean, Surabaya, mengatakan hal yang sama soal antri menunggu pembagian zakat yang dilaksanakan pengurus Masjid Serang jelang Lebaran 2019.

“Nanti kerjanya sore jam empatan sebelum Buka Puasa. Sekarang ikut antre zakat dulu. Lumayat buat nambah sangu anak-anak. Tiap tahun, ikut antre. Tiap tahun masjid sini pasti bagi zakat. Memang harus dijaga sama Pak Polisi, supaya tidak rebutan. Katanya dibagi habis Jumatan,” ujar Suniah yang mengaku tetap menjalankan Puasa Ramadhan juga.

Antrean warga masyarakat seiring waktu, semakin siang bertambah banyak jumlahnya. Orang-orang dewasa dan perempuan serta anak-anak terlihat dalam antrean panjang dibawah terik matahari siang di sepanjang kawasan Jl. Kalimas Udik gang 1 yang tidak jauh dari lokasi Masjid Serang.

AKP Mellysa Kapolsek Pabean Cantian membenarkan bahwa 20 anggotanya bersama-sama dengan anggota Polres Pelabuhan Tanjung Perak melakukan penjagaan di lokasi pembagian zakat Masjid Serang, mengantisipasi segala kemungkinan selama pelaksanaan kegiatan.

“Perkiraan kami akan hadir 2.000 orang yang antri mendapatkan zakat dari Masjid Serang, karena itu kami turunkan anggota gabungan dari Polsek Pabean Cantian bersama Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Ternyata memang ribuan yang hadir, pengamanan kami siagakan di beberapa titik,” terang AKP Mellysa.

Guna mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi, Polisi melakukan penyekatan antrean di beberapa tempat agar masyarakat yang antre tetap tertib dan tidak sampai terjadi hal-hal yang merugikan masyarakat sendiri.

“Selain penyekatan, di beberapa tempat, agar antrean tertib, kami juga perintahkan untuk mendahulukan yang tua serta ibu-ibu dan anak-anak terlebih dahulu. Kemudian menyusul antrean laki-laki. Yang penting tetap tertib dan ikuti arahan panitia dan Polisi,” pungkas AKP Mellysa.(tok/ipg)