Ratusan Anggota DPR Tak Hadir di Paripurna Pengesahan Calon Hakim Konstitusi

DPR menggelar sidang paripurna dengan agenda pengambilan keputusan mengenai pembahasan calon Hakim Konstitusi.

Rapat paripurna dipimpin oleh Utut Adianto wakil ketua DPR RI didampingi Bambang Soesatyo Ketua DPR dan dua wakil ketua DPR lainnya masing-masing Fadli Zon dan Agus Hermanto.

Sidang diawali dengan laporan Kahar Muzakir Ketua Komisi III tentang hasil uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap 11 calon Hakim Konstitusi. Dari 11 calon tersebut, akhirnya diambil dua yang terpilih,masing-masing Wahiduddin Adams dan Aswanto. Keduanya merupakan calon petahana.

Setelah laporan Komisi III selesai, Utut Adianto kemudian menanyakan persetujuannya kepada seluruh anggota dewan yang hadir, yang semuanya kemudian menyetujui.

“Sidang Dewan yang terhormat perkenankan saya menanyakan kepada sidang Dewan yang terhormat, apakah laporan komisi III DPR RI tentang uji kelayakan dan kepatutan calon Hakim konstitusitersebut dapat disetujui?” tanya Utut yang disambut dengan kata ‘setuju’ dalam sidang paripurna, Selasa (19/3/2019).

Berdasarkan catatan Sekretariat Jendral seperti disampaikan Utut, absensi telah ditandatangani 293 anggota, 243 anggota izin tugas ke daerah. Tetapi pada kenyataannya banyak bangku kosong di ruangan sidang paripurna.

Setelah disahkan dalam paripurna,selanjutnya DPR akan berkirim surat ke Presiden soal hasil fit and proper test calon Hakim Konstitusi yang selanjutnya keputusan pelantikan di tangan Presiden.(faz/tin/dwi)