Rumah Sakit Umum Daerah Dr Soetomo Surabaya menyiapkan ruang buffer Instalasi Gawat Darurat (IGD) saat libur Lebaran 2019 apabila terjadi penumpukan pasien.
Dr Urip Murtedjo SpB KL Ketua Forum Pers RSUD dr Soetomo di Surabaya, Selasa, mengatakan ruangan buffer ini digunakan untuk pasien IGD menunggu hasil pemeriksaan ataupun kamar rawat inap.
“Fasilitasnya sudah seperti rawat inap, jadi pasien IGD tidak perlu menunggu kamar atau hasil pemeriksaan di selasar IGD,” katanya seperti dilansir Antara.
Ada 40 ranjang yang disediakan di ruang buffer ini. Meskipun belum diresmikan, ruangan buffer ini sempat digunakan saat kejadian luar biasa Demam Berdarah Februari lalu.
“Untuk masalah penyakit yang perlu diwaspadai justru korban mercon yang selalu ada tiap tahun. Tahun lalu malah terkena matanya, jadi edukasi masih perlu dilakukan,” kata dia.
Sementara itu, dr Joni Wahyuhadi SpBS (K) Direktur Utama RSUD Dr Soetomo menambahkan, selain ruang buffer, pihaknya juga menyiagakan 127 tenaga medis, dari 249 tenaga on call atau siaga yang disediakan mulai dari bidang pelayanan dan penunjang.
“Tenaga on call tersebut akan bertugas secara bergantian sesuai dengan jadwal yang sudah diberikan serta dilarang mematikan ponselnya selama 24 jam,” ujarnya.
RSUD Dr Soetomo juga menyediakan sarana operasional seperti ambulans umum dan jenazah, radiologi dan CT scan, layanan laboratorium, logistik nonmedik beserta stok cadangan medis lainnya
“Aktivitas di sini akan berjalan normal, seperti rawat inap, ambulans, obat dan logistik medik, layanan gizi untuk makanan pasien maupun petugas, jaringan informasi teknologi, serta peningkatan pengamanan dari Satpol PP maupun keuangan,” katanya.
Persiapan di RSUD dr Soetomo juga dilakukan untuk kerja sama eksternal seperti sistem rujukan antarRS dan Puskesmas serta koordinasi lintas sektor.(ant/iss/ipg)