Jumat, 22 November 2024

Penyeberangan Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Kembali Dibuka

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Ilustrasi

Penyeberangan melalui Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali dan sebaliknya Jumat pagi ini dibuka kembali setelah selama sehari ditutup dalam rangka Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1941 yang jatuh pada 7 Maret 2019.

“Pelabuhan Ketapang kembali dibuka hari ini, dan kapal feri pertama mengangkut penumpang tujuan Gilimanuk pada pukul 04.30 WIB,” kata Kapten Solikin General Manajer PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk di Banyuwangi, Jumat (8/3/2019).

Ia menyebutkan, sejak dibuka dan beroperasinya kapal-kapal feri mulai pukul 04.30 WIB hingga pukul 07.00 WIB tercatat sebanyak sekitar 500 kendaraan diangkut menyeberang di Selat Bali itu.

Sedangkan penumpukan kendaraan pribadi maupun kendaraan truk di Pelabuhan Ketapang maupun di tiga kantong parkir milik ASDP, katanya, diperkirakan akan terangkut dan diseberangkan seluruhnya hingga siang nanti.

“Kendaraan memang menumpuk di kantong-kantong parkir yang telah kami sediakan, dan kami prediksikan seluruh kendaraan di kantong parkir akan terangkut hingga siang sekitar pukul 14.00 WIB dan antrean akan kembali normal seperti biasanya,” katanya, seperti dilansir Antara.

Sebelumnya, penghentian operasional kapal feri dalam rangka Hari Raya Nyepi 2019 mengacu pada ketentuan, di antaranya Surat Edaran Gubernur Bali dan SE Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali, serta surat edaran seruan bersama majelis-majelis agama dan keagamaan Kabupaten Jembrana.

PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk juga mengeluarkan surat edaran tentang penghentian operasional kapal untuk lintasan Ketapang-Gilimanuk dan sebaliknya dalam rangka pelaksanaan Hari Raya Nyepi 2019. (ant/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
29o
Kurs