PSU di TPS 28 Rungkut Menanggal, Semua Petugas Sudah Minum Vitamin

Kusnan Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Gunung Anyar memastikan, semua petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sudah mengonsumsi vitamin sebelum pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 28 Kelurahan Rungkut Menanggal, Kecamatan Gunung Anyar, Sabtu (27/4/2019).

Tidak hanya mengonsumsi vitamin, para petugas KPPS bahkan sudah dua kali menjalani pemeriksaan kesehatan sejak sehari sebelum pelaksanaan. Pemeriksaan kesehatan ini diperlukan untuk memastikan kondisi petugas KPPS dalam kondisi prima karena akan bekerja dalam waktu cukup panjang.

“Kemarin petugas sudah menjalani pemeriksaan kesehatan dua kali. Dari TNI/Polri sama puskesmas setempat. Iya dikasih juga (vitamin, red). Jadi untuk kondisi petugas inshaAllah sehat semua,” kata Kusnan kepada suarasurabaya.net ketika ditemui di sela-sela persiapan penyelenggaraan PSU.

Sementara itu, Syamsul Anam Ketua PPS Rungkut Menanggal menambahkan, untuk pelaksanaan PSU ini pihaknya menambah petugas baru dari TPS terdekat. Ini untuk menggantikan beberapa petugas pada pemungutan suara sebelumnya yang kondisinya kurang sehat.

Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak puskesmas untuk menempatkan beberapa tim medis saat pemungutan suara ulang.

“Jadi kemarin sebelum PSU, kita cek. Ada petugas yang kondisinya kurang bagus, kita ganti dengan petugas yang lebih kuat. Kita ambil dari TPS sebelah yang tidak bermasalah. Petugas medis tetap bersiaga di sini,” kata dia.

Dia pun optimistis, pelaksanaan PSU ini berjalan lancar. Selain kondisi kesehatan petugas yang sudah dipersiapkan, pihaknya juga sudah melakukan beberapa upaya untuk mengajak masyarakat menggunakan hak suaranya kembali.

Pada pelaksanaan PSU kali ini, ada empat surat suara yang digunakan. Di antaranya, pemilihan untuk Presiden, DPR RI, DPRD Jatim, dan DPD. Dengan persiapan yang dinilainya sudah matang ini, Kusnan memprediksi penghitungan suara selesai lebih cepat.

“Kami kemarin sudah melakukan sosialisasi dari rumah ke rumah. Terus memasang pengumuman, dan keliling komplek dengan pengeras suara. PSU ini sama sampai jam 1 siang nanti. Targetnya penghitungan suara bisa selesai sebelum jam 9 malam,” kata dia. (ang/den)