Jumat, 22 November 2024

Kemenperin Dorong Mobil Esemka Gunakan Komponen Dalam Negeri

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Sejumlah mobil pickup terparkir di halaman pabrik mobil Esemka di Sambi, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (22/10/2018). Foto: Antara

Kementerian Perindustrian mendorong produk mobil besutan anak bangsa Esemka memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang tinggi dengan menggunakan komponen yang dibuat di dalam negeri.

“Kita berharap brand lokal dengan komponen lokal ini menjadi mobil nasional secara utuh, tidak hanya soal TKDN, tapi juga brand,” kata Harjanto Direktur Jenderal Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian di Jakarta, Selasa (13/8/2019).

Menurut dia, industri komponen dalam negeri dinilai mumpuni untuk mendukung produksi mobil Esemka, mulai dari komponen mesin, aksesoris mobil, dan komponen sistem kemudi, sudah bisa diproduksi oleh prdusen dalam negeri.

Sementara itu, Airlangga Hartarto Menteri Perindustrian memaparkan, secara nasional saat ini terdapat sekitar 1.500 perusahaan komponen otomotif di Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia terutama pada daerah-daerah pusat produksi otomotif seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Dengan jumlah industri komponen dalam negeri yang besar tersebut, Airlangga menyampaikan Kemenperin terus mendorong para pelaku industri untuk meningkatkan daya saingnya di tengah ketatnya kompetisi global.

“Tentunya peran asosiasi industri komponen, selaku mitra Pemerintah menjadi sangat strategis untuk terus menjembatani kebutuhan industri dengan program dan kebijakan yang diluncurkan,” ujar Menperin dilansir Antara.

Menperin menambahkan, industri otomotif nasional saat ini berkembang dengan baik dan memberikan kontribusi yang cukup besar bagi perekonomian nasional melalui peningkatan ekspor, investasi dan penyerapan tenaga kerja.

Sementara itu, dari sisi produksi dan penjualan otomotif nasional sejak 2013 sampai dengan tahun 2018 mencapai rata-rata di atas 1,2 juta unit per tahun, di mana banyak industri komponen lokal yang turut tumbuh sejalan dengan peningkatan produksi tersebut.(ant/tin/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs