Mobil KIA Picanto bernomor polisi L 1903 CL yang hilang di Plaza Surabaya, Sabtu (8/6/2019) malam, ditemukan di daerah Kalibader, Sepanjang, Taman, Sidoarjo, pada Minggu (9/8/2019) pagi.
Pada Sabtu (8/6/2019) pukul 22.00 WIB, Zendi Riski, warga Rungkut Mapan Tengah, Surabaya, melapor ke Radio Suara Surabaya bahwa mobil adik perempuannya telah hilang di Plaza Surabaya. Mobil berwarna putih keluaran tahun 2013 itu hilang setelah kuncinya hilang bersama seorang laki-laki yang mengaku sebagai kenalan lamanya.
“Setelah memarkirkan mobilnya di parkir timur Delta Plaza (Plaza Surabaya), Nikita, adik saya disapa laki-laki yang mengaku kenalan lamanya di halaman mal. Seingat adik saya, laki-laki itu mengaku sebagai kenalannya yang bernama Fajar dan tinggal di Surabaya. Dia masuk ke dalam mal dengan orang itu. Mereka masuk ke tempat makan. Laki-laki itu cuma pesan minum, adik saya pesan makan. Laki-laki itu pamit duluan. Adik saya baru sadar kalau kunci mobil dan dompetnya hilang saat akan membayar makanan,” kata Zendy menceritakan kronologi hilangnya mobil adiknya.
Berdasarkan data pihak parkir Plaza Surabaya, mobil tersebut masuk pukul 19.16 WIB dan keluar pada pukul 19.43 WIB. Berdasarkan video rekaman CCTV pihak mal, ciri-ciri pria yang mengaku bernama Fajar tersebut adalah berperawakan gemuk, tingginya sekitar 170 cm, kulit sawo matang, rambut cepak, pakai kaus garis hitam biru dan celana jins, dan tidak membawa tas.
Setelah mengecek data di Plaza Surabaya, Zendy langsung melaporkan peristiwa ini ke Polsek Genteng.
Keesokan harinya, pada Minggu pukul 09.30 WIB, pendengar Radio Suara Surabaya bernama Muslim mengabarkan dia melihat mobil tersebut di Traffic Light Kletek. “Kemarin saya mendengar siaran kehilangan mobil itu, saya lihat ada mobil dengan jenis dan Nopol yang sama, tapi saya tidak bisa mengejar mobil itu karena sedang perjalanan berangkat kerja ke Surabaya,” kata dia.
Gate Keeper Radio Suara Surabaya langsung menghubungi Zendi Riski, Polres Sidoarjo, dan Polsek Taman.
Duabelas menit kemudian, Nabil, pendengar lainnya juga melapor telah melihat mobil tersebut. Dia dan Mulyono seorang pengemudi Grab motor langsung mengejar mobil tersebut. “Saya lihat mobil itu ada di Bypass Krian. Jaraknya hanya 10 meter dari mobil saya. Pintu kirinya baret baret. Kayaknya pengemudinya sendiri tidak ada penumpang. Perawakannya gemuk, rambut keriting agak gondrong. Sekarang berhenti di depan SPBU Bypass Krian. Ini saya buntuti,” ujarnya saat mengudara di 100 FM.
Proses kejar-kejaran terus berlanjut. Jika sebelumnya pengemudi membawa mobil itu melaju dari arah Surabaya ke Krian, setelah menyadari kalau dibuntuti, dia putar balik kembali ke arah Surabaya. Saat mobil itu hampir sampai simpang empat Kletek, Triko, pendengar lainnya mengaku melihat ada mobil polisi yang mengejar mobil itu. Juga ada sepeda motor polisi yang melaju melawan arus untuk menghadang mobil tersebut.
Kompol Samirin Kapolsek Taman mengatakan, polisi berhasil menghentikan mobil tersebut di dalam perkampungan di Kalibader, Sepanjang, Sidoarjo.
“Pengemudinya melarikan diri ke dalam perkampungan. Masih kami kejar. Di dalam mobil ada kunci, tas, dompet berwarna pink berisi uang dolar, KTP atas nama Nikita,” kata Samirin.
Pada pukul 10.13 WIB, saat Kompol Samirin mengudara bersama Suara Surabaya, warga dan polisi berhasil menangkap pelaku di dalam makam setempat. Selanjutnya, polisi membawa mobil dan pengemudi mobil tersebut ke Polsek Taman, Sidoarjo.(iss)
NOW ON AIR SSFM 100
