Sabtu, 23 November 2024

Gempa Berpotensi Tsunami, Tak Terdengar Sirine Peringatan di Sumur Banten

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Gambaran lokasi gempa berpotensi tsunami yang berpusat di Banten, Jumat (2/8/2019) malam. Foto: BMKG

Warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten berlarian keluar rumah sambil membawa perbekalan menuju ke tempat yang lebih tinggi, sesaat setelah gempa magnitudo 7.4 terjadi pada Jumat (2/8/2019) malam.

Choirul Anam, Humas Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) yang sedang berada di kecamatan tersebut mengatakan bahwa kondisi di lokasi gelap gulita karena aliran listrik sudah mati.

“Kita sedang menyalurkan bantuan bagi korban tsunami tahun lalu di sini. Setelah Maghrib, kita kembali ke penginapan. Awalnya kita merasa seperti truk lewat, lalu semakin kuat, sehingga kita keluar dari penginapan. Saya melihat rumah dan mobil goyang-goyang. Warga setempat sudah berlarian sambil membopong perbekalan,” ujar dia kepada Radio Suara Surabaya, Jumat malam.


Warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten menuju ke tempat yang lebih tinggi, Jumat (2/8/2019) malam. Foto: Choirul Anam via redaksi suarasurabaya.net

Menurut Anam, penginapannya hanya berjarak 500 meter dari bibir pantai. Namun dia tidak mendengar bunyi peringatan meski guncangan begitu terasa. Sementara, 5 menit setelah gempa, BMKG sudah mengumumkan peringatan potensi tsunami melalu media sosial.

Pada pukul 20.10 WIB, kata Anam, Puskesmas di sebelah rumah penginapannya sudah menyiagakan mobil ambulance. Perawat dan pasien juga sudah bersiap-siap keluar Puskesmas jika terjadi gempa susulan.(iss/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs