Gagal Mendahului Truk Gandeng, Ibu RT Meninggal di Bypass Mojokerto

Pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan dengan truk gandeng bermuatan pupuk bersubsidi di jalan raya Bypass Kota Mojokerto, Selasa (26/11/19) sekitar pukul 14.30 WIB.

Korban meninggal adalah Dian Elyana Fendi, usia 38 tahun, ibu rumah tangga (ibu RT), warga Perum Indraprasta Desa Melaten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto.

Roy Prastyo, saksi mata, mengatakan bahwa sepeda motor dan truk gandeng itu melaju searah. Korban terjatuh dari motornya, Honda Beat warna putih bernopol L 5932 OB, saat berusaha menyalip truk tersebut dari sisi kiri.

“Kemungkinan Ibu ini berusaha menyalip (mendahului, red) dari kiri, kemudian kendaraan yang dikendarai menyenggol truk gandeng dan terpeleset. Tubuh korban terseret sejauh 25 meter,” ujarnya kepada Fuad, reporter Maja FM di lokasi kejadian.

Rohman, petugas parkir di sekitar lokasi kejadian, mengaku melihat sepeda motor korban terpeleset saat berusaha menyalip truk hingga terjadi kecelakaan. “Korban jatuh ke kanan hingga masuk ke kolong truk. Sedangkan sepeda korban terjatuh ke kiri,” ujarnya.

Sementara itu, Muhammad Muzakir, sopir truk gandeng, mengaku tidak mengetahui pasti kejadian yang menimpa korban.

“Saya perjalanan dari Surabaya menuju Jombang. Baru tahu pas merasakan ada ganjalan di roda belakang, lalu diberi tahu oleh salah seorang warga sekitar. Korban terseret ban belakang setelah masuk dalam kolom truk belakang,” kata dia.

Pihak kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan oleh TKP kejadian dan meminta keterangan dari beberapa saksi mata. Tak hanya itu pihak kepolisian juga mengamankan dua kendaraan yang terlibat dan sebuah kipas angin milik korban.

Jenazah korban dievakuasi ke RSUD Kota Mojokerto oleh petugas dengan mengunakan mobil ambulance PMI Kota Mojokerto.(fad/iss/ipg)